Dinamika bisnis modern yang cepat dan kompleks menuntut strategi manajemen risiko yang efektif untuk mendukung keberhasilan penerapan teknologi. Penelitian mengkaji penggunaan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dalam manajemen risiko selama implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) di PT XYZ, sebuah perusahaan peralatan kesehatan di Surabaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi risiko operasional potensial dan merumuskan rekomendasi strategis untuk mitigasi risiko tersebut secara efektif. Metode penelitian ini meliputi analisis kualitatif yang berbasis wawancara mendalam dan evaluasi dokumentasi terkait. Hasil penelitian menunjukkan pentingnya integrasi FMEA dan standar ISO 31000:2018 untuk memperkuat proses identifikasi, evaluasi, dan pengelolaan risiko dalam penerapan ERP. Temuan ini menegaskan bahwa walaupun sistem ERP krusial untuk integrasi dan otomatisasi proses bisnis, implementasinya menyimpan risiko signifikan yang memerlukan pendekatan manajemen yang sistematis dan terstruktur. Penelitian ini berkontribusi pada literatur manajemen risiko dalam implementasi ERP dan mengusulkan kerangka kerja manajemen risiko yang komprehensif untuk mengoptimalkan efisiensi organisasi dan mengurangi potensi kegagalan. Rekomendasi untuk penelitian lanjutan dan praktek industri disajikan, dengan fokus pada evaluasi risiko yang kontinu dan adaptasi kerangka kerja manajemen risiko yang efektif.
Kata Kunci – Manajemen Risiko, Failure mode and effect analysis(FMEA), Enterprise resource planning (ERP), Mitigasi risiko, Analisis kualitatif.
The fast-paced and complex dynamics of modern business demand effective risk management strategies to support the success of technology implementations. This research examines the use of Failure Mode and Effects Analysis (FMEA) in risk management during the implementation of Enterprise Resource Planning (ERP) systems at PT XYZ, a healthcare equipment company in Surabaya. The purpose of this study is to identify potential operational risks and to formulate strategic recommendations for their effective mitigation. The research method includes qualitative analysis based on in-depth interviews and evaluation of relevant documentation. The findings highlight the importance of integrating FMEA and ISO 31000:2018 standards to enhance the processes of risk identification, evaluation, and management in ERP implementation. These findings affirm that while ERP systems are essential for the integration and automation of business processes, their implementation involves significant risks that require a systematic and structured management approach. This research contributes to the literature on risk management in ERP implementations and proposes a comprehensive risk management framework to optimize organizational efficiency and reduce the potential for failure.
Recommendations for further research and industry practice are presented, focusing on continuous risk evaluation and the adaptation of effective risk management frameworks.
Keywords – Risk management, Failure Mode and Effect Analysis(FMEA), Enterprise Resource Planning (ERP), Risk mitigation, Qualitative analysis