Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya siswa yang kurang menyukai pelajaran matematika. Hal ini dikarenakan terdapat banyak rumus yang harus dihafalkan sehingga siswa beranggapan bahwa pelajaran matematika sulit untuk dipahami. Salah satu materi pada pelajaran matematika yang sulit dipahami oleh siswa kelas II Sekolah Dasar adalah materi pecahan. Berdasarkan analisis buku guru dan buku siswa dalam proses pembelajaran, siswa tidak diberikan kesempatan untuk menemukan konsep pecahan secara mandiri melalui pengalamannya dan media yang digunakan oleh guru saat proses pembelajaran berlangsung kurang beragam. Hal tersebut menyebabkan peneliti untuk mengembangkan sebuah media pembelajaran yang dapat meyakinkan siswa bahwa matematika bukan hanya sekedar menghafal rumus. Tetapi di sini membentuk anggapan siswa bahwa matematika merupakan pelajaran yang dapat membantu memecahakan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Media yang akan dikembangkan oleh peneliti adalah media ZEBOTIKA (Puzzle Book Matematika) berbasis PMRI pada materi mengenal pecahan bagi siswa kelas II Sekolah Dasar.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pengembangan dan mengetahui kelayakan media ZEBOTIKA berbasis PMRI. Jenis dari penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari 5 tahap, yaitu: analisis, perancangan, pengembangan, penerapan, dan evaluasi.
Data dikumpulkan oleh peneliti dengan menggunakan lembar validasi ahli dan lembar angket. Berdasarkan instrumen pengumpulan data diperoleh hasil penelitian yang menunjukkan bahwa media ZEBOTIKA berbasis PMRI valid dengan nilai 84% dari validator ahli materi, dan 92% dari validator ahli media. Sedangkan data dari hasil uji coba kelompok kecil di SDN wedani dan uji coba lapangan di SDN Lumpur menjukkan tanggapan siswa yang postif. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai persentase dari tiap butir pernyataan angket siswa di atas 80%. Dan didukung oleh lembar angket pengamat terhadap subjek uji coba media ZEBOTIKA berbasis PMRI memperoleh nilai persentase dari tiap butir pernyataan angket pengamat di atas 80%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah media ZEBOTIKA berbasis PMRI pada materi mengenal pecahan bagi siswa kelas II Sekolah Dasar yang dikembangkan oleh peneliti dinyatakan valid dan layak digunakaan dalam proses pembelajaran.
Kata kunci: ZEBOTIKA, PMRI, Pecahan
The background of this research because many students do not like mathematics. This is because there are many formulas that should be memorized by students, so students assume that mathematics is a difficult subject to be understood. One of lesson which is difficult to be understood by second grade students of Elementary School is fraction lesson. Based on the analysis of teacher book and student book in learning process, students are not given an opportunity to find the fraction concept independently through their experience and the minimum media used by teacher during the learning process. According to this finding, researcher develops a learning media which convinces the students that mathematics is not only memorizing formulas. Through this media, it will makes the students’ assumption that mathematics is a lesson that can help to solve problem in daily life. Media that will be developed by researcher is ZEBOTIKA media (Puzzle Book Matematika) based on PMRI on intoducing fraction lesson for second grade students of Elementary School.
The purpose of this study is to understand the development process and determine the feasibility of ZEBOTIKA media based on PMRI. This study is research and development (R&D) by using ADDIE model that consist of 5 stages, they were are: Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation.
Data was collected by using validation sheet from the experts and questionnaire. According to data collection obtained that study result show ZEBOTIKA media based on PMRI was valid with the value of 84% from validator of material expert and 92% from validator of media expert. While trial result on small group in Elementary School of Wedani and field trial result in Elementary School of Lumpur show positive responses from students. This was indicated by the percentage value of each items in student questionnaire statement that was above 80%. While the observer questionnaire on trial subject of ZEBOTIKA media based on PMRI, the percentage of each items observer questionnaire was also above 80%. The conclusion of this study was ZEBOTIKA media based on PMRI on fraction introduction lesson for second grade students of Elementary School that developed by researcher (was declared) is valid and feasible to be used in learning process.
Keywords: ZEBOTIKA, PMRI, Fraction