Penelitian ini bertujuan mengembangkan perangkat pembelajaran inkuiri terbimbing yang layak digunakan untuk melatihkan kemampuan literasi sains siswa melalui materi asam basa. Kelayakan perangkat pembelajaran dinilai berdasarkan validitas, kepraktisan, dan keefektifan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian R&D. Perangkat pembelajaran diuji cobakan pada siswa kelas XI MIA 2 dan XI MIA 3 dengan total 58 siswa di SMA Muhammadiyah 10 Surabaya tahun ajaran 2018/2019 dengan rancangan one group pretest posttest design. Instrumen penelitian meliputi lembar validasi, observasi, tes, dan angket. Data penelitian yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik validasi, observasi, tes, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a) validasi perangkat pembelajaran memperoleh kategori sangat valid, (b) kepraktisan perangkat pembelajaran berupa keterlaksanaan RPP pada dua kelas memperoleh kategori sangat baik dan aktivitas siswa pada kedua kelas sudah menunjukkan pembelajaran berpusat pada siswa dan mendukung dalam melatihkan kemampuan literasi sains; (c) keefektifan perangkat pembelajaran berupa persentase respon siswa di kedua kelas tentang perangkat pembelajaran yang dikembangkan menunjukkan kategori sangat baik dan hasil tes kemampuan literasi sains di kelas XI MIA 2 pada saat posttest memperoleh nilai rata-rata 78,6 dan di kelas XI MIA 3 memperoleh nilai rata-rata 83,5 sedangkan aspek sikap pada saat posttest di kelas XI MIA 2 memperoleh nilai rata-rata 2,9 dan di kelas XI MIA 3 memperoleh nilai rata-rata 2,8. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran inkuiri terbimbing yang dikembangkan memenuhi kriteria kelayakan untuk melatihkan kemampuan literasi sains siswa melalui materi asam basa.
The aim of this research is to developed a guided inquiry learning tools that is proper to be used to train students scientific literacy skill through acid base material. The properness of learning tools is assessed based on validity, practicality, and effectiveness. This research used R&D research design. Learning tools are tested on students in class XI MIA 2 and XI MIA 3 with a total of 58 students in SMA Muhammadiyah 10 Surabaya in academic year 2018/2019 with one group pretest posttest design. The research instruments included validation, observation, test and questionnaire sheets. Data is analyzed descriptively. Data collection techniques use validation, observation, test, and questionnaires. The results showed that: (a) the validation of learning tools got a very valid category, (b) the practicality of the learning tools included implementation of the RPP obtained very good category; student activities have showed students centered learning and support in training scientific literacy skills; (c) the effectiveness of the learning tools in the form of the percentage of student responses about the learning tools developed showed a very good category and the tests results of scientific literacy skills in XI MIA 2 class at the posttest obtained an average value of 78,6 and in XI MIA 3 class obtained an average value of 83,5 while the attitude aspect at the posttest in XI MIA 2 class obtained an average value of 2,9 and in XI MIA 3 class obtained an average value of 2,8. Based on the results of the analysis and discussion, it is concluded that the guided inquiry learning tools developed fill the properness criteria to train the students scientific literacy skills through acid base material.