Aplikasi Keramik (Mg_0.9Z_0.1)TiO₃ + 2 %wt  Bi₂O₃ sebagai Material Dielectric Resonator Oscillator (DRO) beserta Karakterisasi Struktur, Mikrostruktur dan Densitasnya

The Use of (Mg_0.9Zn_0.1)TiO₃+2wt.% Bi₂O₃ Ceramics as a Dielectric Resonator Oscillator Material and Characterisation of Structure, Microstructure, and Density 

Keramik berbasis MgTiO₃ memiliki potensi dalam industri telekomunikasi frekuensi gelombang mikro antara lain sebagai resonator pada rangkaian dielectric resonator oscillator (DRO). Penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji aplikasi keramik (Mg_0.9Z_0.1)TiO₃ + 2 %wt. Bi₂O₃ (MZT01-2) sebagai material DRO beserta karakterisasi struktur, mikrostruktur dan densitas bulk. Untuk itu, fabrikasi dilakukan dengan ball milling antara serbuk kristalin (Mg_0.9Z_0.1)TiO₃ dengan 2 %wt  Bi₂O₃. Serbuk hasil milling dikompaksi dengan die press diameter 5 dan 10 mm menjadi pelet dengan tekanan masing-masing 2,5 dan 20 MPa. Pelet berdiameter 5 mm dimaksudkan untuk karakterisasi DRO, pelet berdiameter 10 mm dimaksudkan untuk karakterisasi struktur, mikrostruktur dan densitas serta disinter pada suhu 1000, 1100, 1200 ˚C dengan waktu tahan 4 jam. Karakterisasi struktur dengan uji XRD menunjukkan ketiga keramik MZT01-2 mengandung fasa utama MgTiO₃, masing-masing mengandung  93,63; 93,83 dan 90,78% molar dan sisanya MgTi₂O₅. Bertambahnya suhu sinter menyebabkan parameter kisi dan volume sel satuan keramik MZT01-2 menurun. Karakterisasi densitas dilakukan dengan densitymeter menggunakan metode Archimedes dengan hasil 2,928; 2,832 dan 2.736 g/cm³. Karakterisasi mikrostruktur berupa permukaan yang sangat padat dengan diameter 1,9-2,3 μm disertai dengan pori-pori. Sebagai material DRO, ketiga keramik MZT01-2 memberi respon berupa frequensi resonansi pada pada posisi 5,11; 5,08 dan 5,12 GHz. Yang menunjukan bahwa ketiganya dapat diaplikasikan sebagai material DRO pada frekuensi gelombang mikro. Suhu sinter cenderung tidak mempengaruhi posisi frekuensi resonansi.