Inovasi Snack Bar Dengan Proporsi Tepung Ubi Kayu (Manihot esculenta) dan Tepung Kacang Hijau (Vigna radiata) 

Snack Bar Innovation with Proportion of Cassava Flour (Manihot esculenta) and Mung Bean Flour (Vigna radiata) 

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan inovasi produk snack bar menggunakan kombinasi tepung ubi kayu dan tepung kacang hijau dalam tiga proporsi berbeda yaitu 35g : 15g, 30g : 20g, dan 25g : 25g. Uji organoleptik dilakukan untuk mengevaluasi atribut warna, rasa, bentuk, kekompakan, aroma, dan tingkat kesukaan dari setiap variasi produk. Selain itu, analisis kandungan gizi dilakukan untuk menentukan komposisi nutrisi snack bar, yang mencakup karbohidrat, protein, lemak, dan serat. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa proporsi tepung ubi kayu dan tepung kacang hijau berpengaruh signifikan terhadap preferensi panelis. Proporsi 25g : 25g menghasilkan nilai tertinggi dalam hal warna, rasa, dan kekompakan, sementara proporsi 35g : 15g lebih disukai dari segi aroma. Proporsi 30g : 20g menunjukkan keseimbangan yang baik di semua aspek tetapi tidak menonjol secara spesifik. Analisis kandungan gizi menunjukkan bahwa snack bar dengan kombinasi tepung ubi kayu dan tepung kacang hijau memiliki kandungan karbohidrat sebesar 57,81%, protein 11,82%, lemak 6,05%, dan serat 1,2%. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa kombinasi tepung ubi kayu dan tepung kacang hijau dengan proporsi 25g  :25g merupakan formula terbaik yang disukai oleh panelis serta memberikan manfaat gizi yang seimbang. Inovasi ini menunjukkan potensi besar dalam pengembangan produk pangan sehat dan bernutrisi tinggi yang dapat diterima oleh konsumen.

This study aims to develop innovative snack bar products using a combination of cassava flour and mung bean flour in three different proportions, namely 35g: 15g, 30g: 20g, and 25g: 25g. Organoleptic tests were conducted to evaluate the attributes of color, taste, shape, compactness, aroma, and level of liking of each product variation. In addition, nutrient content analysis was conducted to determine the nutritional composition of the snack bars, which included carbohydrates, protein, fat, and fiber. Organoleptic test results showed that the proportion of cassava flour and mung bean flour had a significant effect on panelists' preferences. The proportion of 25g: 25g produced the highest scores in terms of color, taste, and compactness, while the proportion of 35g : 15g was preferred in terms of aroma. The proportion of 30g: 20g showed a good balance in all aspects but did not stand out specifically. Nutritional content analysis showed that snack bars with a combination of cassava flour and mung bean flour contained 57.81% carbohydrate, 11.82% protein, 6.05% fat, and 1.2% fiber. From these results, it can be concluded that the combination of cassava flour and mung bean flour with a proportion of 25g :25g is the best formula that is favored by panelists and provides balanced nutritional benefits. This innovation shows great potential in the development of healthy and highly nutritious food products that can be accepted by consumers.