PENGARUH PEMBELAJARAN SERVIS ATAS BOLAVOLI DENGAN MEDIA BOLA MODIFIKASI PADA SISWA KELAS X IPA SMA N 3 BOJONEGORO

THE EFFECT OF SERVICE LEARNING ON BALLVOLILE WITH MODIFICATION BALL MEDIA ON STUDENTS OF CLASS X IPA SMA N 3 BOJONEGORO

Service atas merupakan gerak dasar permainan bolavoli yang dilakukan dengan posisi badan sedikit condong kedepan dengan posisi tangan diatas kepala untuk memukul bola dan menjaga keseimbangan tubuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa paham siswa dalam menangkap materi tentang keterampilan gerak dasar service atas bolavoli menggunakan media bola yang dimodifikasi dengan cara menggambarkan atau menjelaskan situasi yang terjadi. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode eksperimen pada dua kelas dengan total siswa sebanyak 40 siswa yang dimana sampel di ambil secara acak atau random sampling. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan pre-test dan post-test dengan melakukan service atas, sebelum dilakukan penilaian diberikan pembelajaran selama 4 minggu dengan frekuensi satu minggu satu kali setiap hari Kamis. Gerak dasar permainan bolavoli yang dilakukan adalah service atas berdurasi 90 menit (tiga jam pelajaran) dengan rincian gerakan meliputi pemanasan, gerakan inti, dan pendinginan. Untuk mengetahui pengaruh yang terjadi setelah melakukan pembelajaran data di olah menggunakan uji deskriptif, uji normalitas, dan uji paired sample t test di SPSS. Berdasarkan hasil analisis bahwa Sig < Alpha (0.000 < 0.05) menunjukan terdapat pengaruh yang bermakna terhadap perbedaan perlakuan yang diberikan karena Sig < Alpha, maka dapat disimpulkan bahwa pemberian pembelajaran sesuai indikator service atas permainan bolavoli menggunakan media bola yang dimodifikasi berpengaruh terhadap siswa yang semula tidak bisa melakukan service atas setelah diberikan pembelajaran siswa dapat melakukannya dengan benar sesuai dengan indikator.

The top service is a basic movement in a vollleyball game, with your body slightly forward and your hands above your head to hit the ball and keep your body in balance. The purpose of this study was to find out how well students understand in capturing material about basic service movement skills in volleyball using modified ball media by describing or explaining the situation that occurred. The type of study used is quantitative in two calsses of experimental methods with a total of 40 students, where samples are randomly or randomly sampled. The data collection method used in this study used pre-test and post-test with perfomed the above services, with weekly learning every Thursday for 4 weeks prior to evaluation. The basic volleyball movement that takes place is a 90-minute service (3 hours of intruction) that include movement details such as warm-ups, core movements, and cool-downs. To determine the effect that occurs after learning, the data is processed using descriptive tests, normality tests, and paired sample t tests in SPSS. It is based on the results of the analysis that Sig < Alpha (0.000 < 0.05) indicates there is a significant effect on the difference in the treatment given because Sig < Alpha, it can be concluded that the provision of learning according to service indicators for volleyball games using modified ball media has an effect on students who originally could not do service after being given learning students can do it correctly according to the indicators.