JARGON PENGGEMAR ANIME PADA AKUN AUTOBASE TWITTER @animefess_
ANALYSIS OF ANIME FAN JARGON ON THE TWITTER AUTOBASE ACCOUNT @animefess_
Penelitian dengan judul "Jargon Penggemar Anime pada Akun Autobase Twitter @animefess_" dilatar belakangi oleh ditemukannya istilah-istilah yang digunakan oleh penggemar anime saat berinteraksi di media sosial khususnya Twitter. Adanya interaksi antar penggemar anime di media sosial Twitter untuk berkomunikasi dan berbagi informasi mengenai anime memunculkan variasi bahasa yaitu jargon. Jargon yang digunakan para penggemar anime mengandung makna yang dipahami antar penggemar anime sehingga komunikasi lebih lancar.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan bentuk jargon, makna jargon, serta fungsi jargon yang digunakan penggemar anime pada akun autobase Twitter @animefess_. Dalam penelitian ini digunakan teori Chaer untuk menganalisis bentuk jargon penggemar anime, teori makna Chaer untuk menganalisis jenis makna yang terdapat pada jargon penggemar anime, dan teori fungsi Halliday untuk menganalisis fungsi yang terdapat pada jargon penggemar anime.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode simak untuk mengumpulkan data serta metode padan dan metode agih untuk menganalisis data. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pilah unsur penentu dan teknik bagi unsur langsung. Data yang diperoleh dengan teknik sadap, teknik simak bebas libat cakap, dan teknik catat. Data yang dihasilkan dalam penelitian ini berupa kata dan kalimat yang mengandung jargon penggemar anime untuk di analisis. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan empat bentuk jargon berdasarkan proses pembentukannya yaitu jargon berbentuk kata dasar, afiksasi, komposisi, dan abreviasi. Kemudian berdasarkan asal istilah, ditemukan 3 bentuk jargon yaitu jargon berbahasa Indonesia, jargon berbahasa Asing meliputi bahasa Inggris dan bahasa Jepang. Jenis makna yang ditemukan pada jargon penggemar anime sebanyak lima makna yaitu makna leksikal, gramatikal, asosiatif, kata, dan istilah. Fungsi yang ditemukan pada jargon penggemar anime sebanyak lima fungsi yaitu fungsi instrumental, interaksi, heuristik, personal, representatif.
The research entitled "Analysis of Anime Fan Jargon on the Twitter Autobase Account @animefess_" was motivated by the discovery of terms used by anime fans when interacting on social media, especially Twitter. The interaction between anime fans on social media Twitter to communicate and share information about anime raises language variations, namely jargon. The jargon used by anime fans contains meanings that are understood between anime fans so that communication is smoother.
The purpose of this study is to identify and describe the form of jargon, the meaning of jargon, and the function of jargon used by anime fans on the @animefess_ Twitter autobase account. In this study, Chaer's theory was used to analyze the form of anime fans' jargon, Chaer's theory of meaning to analyze the types of meaning contained in anime fans' jargon, and Halliday's function theory to analyze the functions contained in anime fans' jargon.
This research is a qualitative research using the listening method to collect data as well as the matching method and the distribution method to analyze the data. The analysis technique used in this study is the technique of separating determinants and techniques for direct elements. The data were obtained using tapping techniques, free-involved listening techniques, and note-taking techniques. The data generated in this study are in the form of words and sentences containing the jargon of anime fans for analysis. The results of this study were found four forms of jargon based on the formation process, namely jargon in the form of root words, affixations, compositions, and abbreviations. Then based on the origin of the term, 3 forms of jargon were found, namely Indonesian language jargon, foreign language jargon including English and Japanese. There are five types of meaning found in the jargon of anime fans, namely lexical, grammatical, associative, word, and term meanings. There are five functions found in the jargon of anime fans, namely instrumental, interaction, heuristic, personal, and representative functions.