Evaluasi Saluran Drainase Rayon Tandes Terhadap Saluran Diversi Pada Box Culvert Di Jalan Babat Jerawat Surabaya

Evaluation Of Tandes Rayon Drainage Channel Against Diversion Channel On Box Culvert On Babat Acne Road Surabaya

Pada wilayah Surabaya Barat sering terjadi banjir, sehingga perlunya penanganan sistem drainase. Berdasarkan hasil data indikator genangan di rayon Tandes tahun 2023 bahwa banjir sering melanda kecamatan Pakal, khususnya di wilayah Jalan Babat Jerawat Kota Surabaya. Awalnya saluran pada Jalan Babat Jerawat adalah saluran alami, namun pada bulan desember 2024 telah terlaksana pembangunan saluran diversi dengan menggunakan box culvert. Rumusan permasalahan dari penelitian ini adalah bagaimana hasil debit rencana untuk 5 tahun kedepan, kapasitas eksisting dan perbandingan debit rencana terhadap kapasitas box culvert. Tujuan penelitian ini adalah hasil debit rencana untuk 5 tahun kedepan, kapasitas eksisting dan perbandingan debit rencana terhadap kapasitas box culvert.  Pada perhitungan hirologi, metode yang digunakan pada distribusi curah hujan yaitu metode log pearson type III, perhitungan waktu konsentrasi menggunakan rumus Kirpich, perhitungan intensitas hujan menggunakan metode mononobe dan perhitungan debit banjir rencana menggunakan metode rasional. Sedangkan pada perhitungan hidrolika yaitu dengan menghitung kapasitas saluran eksisting. Dari perhitungan tersebut dibandingkan debit rencana dengan kapasitas eksisting saluran. Berdasarkan hasil analisis hidrologi didapatkan curah hujan rencana sebesar 85,96 mm yang digunakan untuk menghitung debit rencana. Sebelum mengevaluasi saluran terlebih dahulu dilakukan perhitungan kapasitas saluran dengan dimensi eksisting yang ada di lokasi. Dari hasil evaluasi didapatkan bahwa saluran yang meluap adalah saluran primer dan saluran tersier yang terdiri dari saluran Jalan Raya Benowo 1, saluran Jalan Raya Babat Jerawat 1, saluran Jalan Raya Babat Jerawat 2 dan saluran Jalan Pakal 2. Alternatif yang paling efektif untuk menangani saluran yang meluap adalah redesign box culvert dengan mengubah kapasitas dimensi saluran.

In the West Surabaya area, flooding events often occur, so it is necessary to handle the drainage system. Based on the results of inundation indicator data in the Tandes rayon in 2023, floods often hit Pakal sub-district, especially in the Babat Jerawat Street area of Surabaya City. Initially the channel on Jalan Babat Jerawat was a natural channel, but in December 2024 the construction of a diversion channel using a box culvert was carried out. The problem formulation of this research is how the results of the discharge plan for the next 5 years, the existing capacity and the comparison of the discharge plan to the capacity of the box culvert. The purpose of this study is the result of the discharge plan for the next 5 years, the existing capacity and the comparison of the discharge plan to the capacity of the box culvert.  In hirological calculations, the method used in rainfall distribution is the log pearson method, calculation of concentration time using the Kirpich formula, calculation of rain intensity using the mononobe method and calculation of planned flood discharge using the rational method. While in the hydraulics calculation, namely by calculating the capacity of the existing channel. From these calculations, the plan discharge is compared with the existing channel capacity. Based on the results of the hydrological analysis, the planned daily rainfall of 19.75 mm is obtained which is used to calculate the planned discharge. Before evaluating the channel, first the calculation of channel capacity with existing dimensions in the location. From the evaluation results obtained that the overflowing channel is the primary channel and tertiary channel consisting of channel Jalan Raya Benowo 1, channel Jalan Raya Babat Jerawat 1, channel Jalan Raya Babat Jerawat 2 and channel Jalan Pakal 2. The most effective alternative to handle the overflowing channel is to redesign the box culvert by changing the channel dimension capacity.