IMPLEMENTASI APLIKASI JAKARTA KINI (JAKI) DALAM MEWUJUDKAN SMART CITY DI UNIT PELAKSANA TEKNIS JAKARTA SMART CITY

JAKARTA KINI (JAKI) APPLICATION IMPLEMENTATION IN REALIZING SMART CITY IN THE JAKARTA SMART CITY TECHNICAL IMPLEMENTATION UNIT

Dalam rangka mengatasi permasalahan kota akibat urbanisasi yang terus terjadi dan tidak terkontrol yang meliputi masalah keamanan, lingkungan, kesehatan, energi, pelayanan publik, serta permasalahan kota lainnya, maka pemerintah kota Jakarta mulai meluncurkan program aplikasi Jakarta Kini (JAKI) melalui Unit Pelaksana Teknis Jakarta Smart City yang diatur dalam Peraturan Gubernur DKI Jakarta No 144 tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik. Program Aplikasi Jakarta Kini (JAKI), yaitu program yang mengintegrasikan fitur layanan publik di Jakarta dan juga merupakan pelayanan terpadu satu pintu yang dapat memberikan manfaat kepada warganya yang dapat diakses secara online melalui aplikasi JAKI di smartphone. Tujuan adanya program aplikasi JAKI memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi seputar Jakarta dan mempermudah pengaksesan pelayanan publik di Jakarta karena telah terintegrasi melalui aplikasi tersebut.

Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan deskriptif. Titik fokus dari pemeriksaan ini terdiri dari ukuran dan tujuan kebijakan, sumber daya, karakteristik agen pelaksana, disposisi implementor, komunikasi antar organisasi, dan kondisi sosial, politik, dan ekonomi. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan.

Implementasi Aplikasi Jakarta Kini (JAKI) Dalam Mewujudkan Smart City di Unit Pelaksana Teknis Jakarta Smart City sudah berjalan optimal, akan tetapi masih terdapat hambatan dalam pelaksanaan program tersebut yaitu kurangnya sosialisasi aplikasi JAKI kepada masyarakat. Sumberdaya yang dimiliki sudah sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan program. Karakteristik agen pelaksana sudah baik karena menjalankan tugas sesuai dengan yang ditetapkan. Disposisi implementor menunjukan program ini mendapatkan dukungan baik dari pelaksana. Komunikasi tidak hanya dijalankan dengan masyarakat melalui sosialisasi, melainkan juga dengan instansi atau organisasi terkait yang memiliki peran dalam layanan aplikasi JAKI.

Pada pelaksanaan Program Aplikasi JAKI Dalam Mewujudkan Smart City di Unit Pelaksana Teknis Jakarta Smart City, peneliti memberikan saran yaitu meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat tentang manfaat dan cara penggunaan aplikasi JAKI untuk mengetahui sejauhmana pelaksanaan program.

Kata Kunci: Implementasi Program, Aplikasi JAKI, Pelayanan Publik

In order to overcome city problems due to urbanization that continues to occur and is not controlled which includes issues of security, environment, health, energy, public services, and other city problems, the Jakarta city government has begun to launch Jakarta Kini application program (JAKI) through the Jakarta Technical Implementation Unit. Smart City which is regulated in DKI Jakarta Governor Regulation No. 144 of 2019 concerning the Organization and Work Procedure of the Office of Communication, Informatics and Statistics. Jakarta Kini Application Program (JAKI), which is a program that integrates public service features in Jakarta and is also a one-stop integrated service that can provide benefits to its citizens which can be accessed online through the JAKI application on smartphones. The aim of the JAKI application program is to make it easier for the public to get information about Jakarta and to make it easier to access public services in Jakarta because it has been integrated through the application.

This type of research uses a qualitative and descriptive approach. The focus points of this examination consist of policy measures and objectives, resources, characteristics of implementing agents, implementor dispositions, inter-organizational communication, and social, political, and economic conditions. Methods of data collection using interview techniques, observation, and documentation were analyzed using data analysis techniques consisting of data reduction, data presentation, and drawing conclusions.

Implementation of Jakarta Kini Application (JAKI) in Realizing Smart City at the Jakarta Smart City Technical Implementation Unit has been running optimally, but there are still obstacles in the implementation of the program, namely the lack of socialization of the JAKI application to the community. The resources owned are in accordance with the needs of program implementation. The characteristics of implementing agents are good because they carry out their duties according to what has been set. The implementor's disposition shows that this program has good support from the implementer. Communication is not only carried out with the community through socialization, but also with related agencies or organizations that have a role in the JAKI application service.

In implementing the JAKI Application Program in Realizing Smart City at the Jakarta Smart City Technical Implementation Unit, researchers provide advice, namely increasing socialization to the public about the benefits and how to use the JAKI application to find out how far the program is implemented.

Keywords: Program Implementation, JAKI Application, Public Service