Implementation of Hill Cipher Algorithm for Encryption and Decryption of Color Images with Modified Padding
Abstrak— Teknologi digital yang berkembang menciptakan kemudahan untuk mengakses data digital misalnya foto yang telah disimpan dalam komputer. Namun di sisi lain perkembangan teknologi juga menimbulkan sebuah peluang kepada tindak kejahatan di dunia maya untuk mencuri data, mengubah data atau merusak data. Informasi yang penting akan menjadi sebuah masalah apabila jatuh di tangan orang yang salah dan tidak bertanggung jawab. Kriptografi sudah lama di pakai untuk keamanan data salah satunya adalah hill cipher. Pada penelitian ini penulis mencoba untuk membuat aplikasi keamanan data gambar dengan menggunakan algoritma hill cipher untuk enkripsi dan dekripsi gambar berwarna. Pada penelitian ini algoritma hill cipher dengan modifikasi padding mampu mengenkripsi serta mendekripsi gambar dengan baik. Dengan adanya padding gambar tidak perlu di resize dan gambar murni dapat dienkripsi secara langsung. Kunci untuk enkripsi dan dekripsi gambar di masukan manual oleh pengguna agar memberikan keamanan yang kuat. Algoritma ini mampu mengenkripsi gambar dengan kecepatan kurang dari 1 detik namun kunci matriks harus matriks invertible. hill cipher dapat membaca beberapa ekstensi gambar misalnya jpg, png, tiff dan bmp.
Abstract— Developing digital technology made it easy to access digital data such as photos that had been stored in the computer. On the other hand, technological development also posed an opportunity for cyber crime to steal data, change data or damage data. The important information will became a problem if it fell into the wrong hands and was not responsible. Cryptography has long been used for data security, one of them was hill cipher. In this research, the writer tried to create an image data security application using the hill cipher algorithm for encryption and decryption of color images. In this study the hill cipher algorithm with padding modification was able to encrypt and decrypt images properly. By the padding the image did not need to be resized and pure images could be encrypted directly. The key for encrypting and decrypting of images was entered manually by the user to provide strong security. This algorithm was able to encrypt images at speed of less than 1 second but the matrix key has to be an invertible matrix. Hill cipher could read several image extensions such as jpg, png, tiff and bmp.