Meningkatkan Keterampilan Membaca Menggunakan Jamboard Untuk Siswa SMA
Improving Reading Skill Using Jamboard For Senior High School Students
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Jamboard dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa SMA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain pra-eksperimental. Penelitian ini hanya menggunakan satu kelompok kelas. Jadi tidak ada kelas eksperimen dan tidak ada kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-test dan post-test. Peneliti merancang bahan ajar, RPP, pre dan post test, dan media. Baik pre-test dan post-test disajikan dalam bentuk G-form. Pra-dan pasca-tes terdiri dari empat teks dan total dua puluh pertanyaan. Pre-test diberikan sebelum memberikan perlakuan kepada siswa, sedangkan post-test diberikan setelah perlakuan. Perlakuan terdiri dari empat sesi. Penyelidikan ini dilakukan di sebuah SMA swasta di Surabaya, dengan partisipasi 12 siswa kelas sepuluh. Nilai post-test siswa jauh lebih tinggi daripada nilai pre-test mereka. Rerata nilai pre-test adalah 42,92 dan post-test 75,42, dan data menunjukkan bahwa media ini memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan membaca siswa karena memiliki nilai 2,3 dari standar yang telah ditetapkan yaitu <0,5. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa media Jamboard dapat membantu meningkatkan kemampuan membaca siswa karena hasil data menunjukkan peningkatan nilai siswa yang signifikan. Selain itu, peneliti menyarankan agar media Jamboard ini dapat digunakan untuk mengajarkan siswa membaca karena memiliki efek positif baik bagi guru maupun siswa saat mereka belajar.
Kata Kunci : Membaca, Jamboard, Media.
This study aimed to determine whether the Jamboard can improve the reading abilities of senior high school students. This research employed a quantitative approach. This research was conducted using a pre-experimental design. This study utilized only one class group. Hence there was no experimental class and no control class. The instruments used in this investigation are the pre-test and post-test. The researcher designed the instructional materials, lesson plan, pre-and post-tests, and the media. Both the pre-test and post-test were presented in G-form. The pre-and post-tests comprised four texts and twenty questions in total. The pre-test was administered before administering treatment to the students, whereas the post-test was issued after the treatment. The treatment consisted of four sessions. This investigation was conducted at a private senior high school in Surabaya, with the participation of 12 tenth-graders. The post-test scores of the students were much higher than their pre-test scores. The mean of the pre-test score was 42.92 and 75.42 for the post-test, and the data indicated that this media had a significant effect size on the students' reading abilities because it has a value of 2.3 from the standard that has been set, which is <0.5. Therefore, it can be concluded that Jamboard media can help improve students' reading ability because the data results show a significant increase in student scores. Also, the researcher suggests that this Jamboard media can be used to teach students how to read because it has a positive effect on both teachers and students as they learn.