Salah satu dampak dari kemiskinan adalah timbulnya gelandangan dan pengemis di kota besar. Upaya yang dapat dilakuan dalam mengurangi adanya gepeng dengan diusahakannya program kesejahteraan sosial bagi para gepeng dengan memenuhi kebutuah material dan spritualnya. Balai pelayanan dan Rehabilitasi Sosial PMKS Sidoarjo adalah salah satu lembaga pemerintah provinsi jawa timur yang menangani gelandangan dan pengemis dengan berbagai macam program keterampilan salah satunya adalah pelatihan keterampilan sulam. Peran tenaga pendidik dalam proses pelatihan keterampilan sangat penting dalam mencapai tujuan pelatihan. Maka dari penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mengenai : (1) peran instruktur dalam pelatihan keterampilan sulam sebagai pelatih, pembimbing, fasilitator dan motivator ; (2) faktor pendukung dan penghamt dalam pelatihan keterampilan sulam yang diselenggarakan.
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial PMKS Sidoarjo. Subyek dalam penelitian ini adalah instruktur pelatihan, staf rehabilitasi sosial dan penerima manfaat program pelatihan keterampilan sulam. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan koleksi data, redukdi data, display data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan dalam uji keabsahan data peneliti menggunakan uji kredibilitas, transferbilitas, dependabilitas dan konfimabilitas.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dalam pelaksanaan pelatihan keterampilan sulam ini, instruktur melakukan peranannya sebagai pelatih, pembimbing, fasilitator dan motivator. Peran sebagai pelatih instruktur mampu menguasai materi pelatihan dan mendemonstrasikan. Peran sebagai pembimbing instruktur memberikan bimbingan keterampilan yang bertujuan untuk membantu penerima manfaat. Peran sebagai fasilitator instruktur memberikan fasilitas atau kemudahan dan juga menciptakan lingkungan belajar yang menarik. Dan peran sebagai motivator instruktur memberikan dorongan motivasi kepada penerima manfaat agar lebih bersemangat dalam mengikuti pelatihan. Sementara itu pelatihan ini dilaksanakan dalam upaya mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kemandirian kepada penerima manfaat dan dalam prosesnya terdapat faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung dalam pelatihan ini adalah adanya sarana dan prasarana dan juga instruktur yang profesional. Sementara itu faktor penghambat dalam pelatihan keterampilan yaitu tindak lanjut dari hasil karya sulaman yang hanya di pasarkan saat pameran saja dan juga sulitnya komunikasi dengan penerima manfaat.
Kata kunci : Peran Instruktur, Pelatihan Keterampilan Sulam
One of the impacts of poverty is the occurrence of bummer and beggars in large cities. The efforts that can be performed in reducing the presence of the social welfare program for the experts by fulfilling the needs of material and its need. Service Hall and social rehabilitation PMKS Sidoarjo is one of the provincial government institutions of East Java that handles bummer and beggar with a variety of skills programs one of them is training of embroidery skills. The role of educators in the skills training process is crucial in achieving the objectives of training. Thus, the study aims to analyze the: (1) The role of instructors in the training of embroidery skills as coaches, advisers, facilitators and motivators; (2) Supporting factors and penghamt in the training of embroidery skills held.
The approach done in this study uses qualitative descriptive research. This research was conducted at PMKS Sidoarjo Services and social rehabilitation. Subjects in this study were training instructors, social rehabilitation staff and beneficiaries of the Embroidery skills training program. Data collection techniques are conducted by means of interviews, observations and documentation. Data analysis techniques using data collection, data reducin, data display and withdrawal of conclusions. While in the validity test of the researcher's data using credibility test, transferbility, dependability and confirmation.
The results of this study concluded that in the implementation of this embroidery skills training, instructors perform the role as coaches, advisers, facilitators and motivators. The role as trainer Instructor is able to master training material and demonstrate. The role of a tutoring instructor provides guidance skills aimed at helping beneficiaries. The role of an instructor facilitator provides facilities or convenience and also creates an interesting learning environment. And the role of the instructor motivator gives the beneficiaries encouragement to be more excited in the training. Meanwhile, this training is carried out in an effort to develop knowledge, skills and self-reliance attitude to beneficiaries and in the process there are supporting and inhibiting factors. Supporting factors in this training is the existence of facilities and infrastructure and also professional instructors. Meanwhile, the inhibitory factor in training skills is the follow-up of the work of embroidery which is only in the market during the exhibition and also difficult communication with the beneficiaries.
Keywords: The role of instuktur, Skill training Embroidery