Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor penentu tingkat efisiensi bank konvensional dan bank syariah di Indonesia. Peneliti menggunakan metode DEA untuk mendapatkan skor efisiensi perbankan pada tahap pertama dan metode Tobit untuk menganalisa faktor penentu yang diasumsikan mempengaruhi tingkat efisiensi perbankan pada tahap kedua. Hasil yang diperoleh di tahap pertama menunjukkan rata-rata tingkat efisiensi bank konvensional selama periode penelitian sebesar 90,5% (2013), 87,3% (2014), 90.8% (2015), 89,0% (2016), dan 85,2% (2017), dan untuk bank syariah sebesar 99,7% (2013), 99,7% (2014), 96.8% (2015), 97,8% (2016), dan 97,6% (2017). Hasil pada tahap kedua menunjukkan bahwa variabel ROA, Bank Size, dan GDP berpengaruh signifikan, kemudian untuk variabel CAR dan NPL tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat efisiensi bank konvensional. Sedangkan pada bank syariah, kelima variabel CAR, ROA, NPF, Bank Size dan GDP tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat efisiensi dari bank syariah.
Kata Kunci : Efisiensi Bank, DEA, Tobit, CAR, ROA, NPL, NPF, Bank Size dan GDP