Penerapan  Stilasi  Ragam  Hias Pa Tedong  Dan  Pa  Tangkiq  Attung II  Dengan  Teknik  Bordir  Pada  Busana  Pengantin Wanita Muslimah

Application of Decorative Stylization of Pa Tedong and Pa Tangkiq Attung II with Embroidery Techniques on Muslim Bride's Clothing

Tujuan penelitian mengetahui hasil jadi penerapan stilasi ragam hias Pa Tedong dan Pa Tangkiq Attung II pada Busana Pengantin wanita muslimah. Metode yang digunakan adalah Double Diamonds Model yang terdiri dari 4 tahapan yaitu discover, define, develop, deliver. Proses pembuatan bordiran stilasi ragam hias Pa Tedong dan Pa Tangkiq Attung II menggunakan teknik bordir dengan motif yang telah distilasi dari motif ragam hias yang asli. Diterapkan pada gaun pengantin wanita muslimah dengan tema Carista Sipa Melo. Proses pembuatan stilasi bordir ragam hias Pa Tedong dan Pa Tangkiq Attung II dengan 12x12cm dan 6x6cm menggunakan jahitan mesin dengan mengikuti pola yang sudah ada, menata dan menyematkan motif pada gaun menggunakan jahitan tangan tusuk selip. Hasil jadi pada gaun pengantin sesuai konsep rancangan menggunakan siluet L dengan bentuk / model busana yang merupakan variasi dari berbagai siluet, busana yang bagian bawahnya panjang atau memiliki train/ekor. Penerapan bordir stilasi ragam hias suku Toraja Pa’ Tedong dan Pa Tangkiq Attung II pada bagian tengah muka busana, tengah belakang dan pada train/ekor.

The research objective was to determine the finished result of the application stylization of the embroidery motif of  Pa Tedong and Pa Tangkiq Attung II on the muslimah wedding dress. The method used is the Double Diamond Model, which consists of 4  stages, namely discover, define, develop, deliver. The process of making stylization of the embroidery motif of Pa Tedong and Pa Tangkiq Attung II  uses an embroidery technique with designs that have been stylized from the original motif.  Application of the embroidery motif of Pa Tedong and Pa Tangkiq Attung II on the muslimah wedding dress with the theme "Carista Sipa Melo". The process of making the embroidery stylization of Pa Tedong and Pa Tangkiq Attung II with 12x12cm and 6x6cm using machine stitching by following the existing pattern, arranging and pinning the motif on the dress using hand stitched slip stitch. The finished result on a wedding dress according to the design concept usings the L silhouette, which is a form / fashion model which is a variation of various silhouettes, clothing that has a long bottom or has a train / tail. The application of stylized embroidery of the Toraja tribes of Pa' Tedong and Pa Tangkiq Attung II on the center of the front of the dress, the middle of the back and on the train/tail.