PENGARUH FAMILY INFLUENCE, PEER INFLUENCE, SOCIAL INFLUENCE, SUBJECTIVE NORMS DAN FINANCIAL LITERACY TERHADAP SAVING BEHAVIOUR GEN Z DI KOTA SURABAYA DENGAN ATTITUDE TOWARD SAVING SEBAGAI MODERASI

THE INFLUENCE OF FAMILY INFLUENCE, PEER INFLUENCE, SOCIAL INFLUENCE, SUBJECTIVE NORM, AND FINANCIAL LITERACY TOWARD SAVING BEHAVIOUR AMONG GEN Z IN SURABAYA AND MODERATED BY ATTITUDE TOWARD SAVING

Studi kuantitatif ini meneliti pengaruh pengaruh keluarga, pengaruh teman sebaya, pengaruh sosial, norma subjektif, literasi keuangan, dan sikap terhadap menabung pada perilaku menabung 216 responden Gen Z di Surabaya. Menggunakan SEM dan Analisis Regresi Moderasi (AMOS & SPSS 26), ditemukan bahwa pengaruh keluarga, pengaruh teman sebaya, literasi keuangan, dan sikap terhadap menabung berpengaruh signifikan terhadap perilaku menabung, sedangkan pengaruh sosial dan norma subjektif tidak. Studi ini juga menemukan adanya efek kuasi-moderasi dari variabel-variabel tersebut, dengan sikap terhadap menabung memengaruhi hubungan antara norma subjektif dan perilaku menabung. Penelitian ini menyoroti kompleksitas faktor-faktor lingkungan dan individu dalam membentuk kebiasaan menabung Gen Z.

This quantitative study examined the impact of family influence, peer influence, social influence, subjective norm, financial literacy, and attitude toward saving on the saving behavior of 216 Gen Z respondents in Surabaya. Using SEM and Moderated Regression Analysis (AMOS & SPSS 26), it found that family influence, peer influence, financial literacy, and attitude toward saving significantly impact saving behavior, while social influence and subjective norm did not. The study also found a quasi-moderating effect of these variables, with attitude toward saving influencing the relationship between subjective norm and saving behavior. The research highlights the complex interplay of environmental and individual factors in shaping Gen Z's saving habits.