ANALISIS DAYA TAHAN AEROBIK PADA ATLET RENANG STUDI PADA KLUB HIU DAN MILLENIUM SURABAYA
ANALYSIS OF AEROBIC ENDURANCE IN SWIMMING ATHLETES STUDY AT HIU CLUB AND MILLENIUM SURABAYA
Cepat atau lambatnya kelelahan otot seorang atlet saat olahraga bisa diperkirakan dari kapasitas aerobik atlet yang kurang baik. Kapasitas Aerobik adalah kemampuan badan untuk melakukan aktivitas bersifat aerobik, yang melibatkan kebutuhan akan oksigen. Para atlet renang memiliki kapasitas aerobik yang tinggi hal ini karena mereka tak memerlukan banyak gerakan untuk mengambil nafas ketika berenang karena persediaan oksigen sudah tersedia di dalam tubuh. Konsumsi terbanyak oksigen saat olahraga dalam kapasitas maksimal disebut dengan VO2 Max yang digunakan sebagai indikator daya tahan kardiovaskular. Peneliti tertarik membuktikan secara ilmiah tentang analisis daya tahan aerobik studi pada klub Hiu Surabaya dan Millennium Surabaya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui analisis daya tahan aerobik pada atlet renang klub HIU Surabaya dan Millennium Surabaya. Penelitian ini menggunakan teknik purposive, populasi dalam penelitian ini adalah para atlet renang klub HIU Surabaya dan Millenium Surabaya yang berusia 17-23 tahun dengan jumlah 16 orang. Subjek dalam penelitian ini adalah laki-laki dan juga sudah masuk Kelompok umur 1-senior. Desain penelitian ini menggunakan komparatif. Pengumpulan data penelitian ini secara survei dan pengukuran dengan tes Cooper renang 12 menit pada atlet renang klub HIU Surabaya dan Millennium Surabaya. Hasil yang didapatkan yaitu Atlet Hiu Surabaya memiliki rata-rata T Skor sebesar 934,38 sedangkan atlet Millennium Surabaya memiliki rata-rata skor sebesar 931,25 dan termasuk dalam kategori cukup dengan presentase 50 yang mengikuti latihan secara rutin. Peneliti berharap hasil penelitian ini meningkatkan motivasi para pelatih dan para atlet renang untuk berusaha agar nilai daya tahan aerobiknya dapat meningkat untuk meraih prestasi serta mendapatkan tubuh bugar maksimal.
Kata Kunci: VO2MAX, daya tahan aerobik
Sooner or later, muscle exhaustions on athletes during their training sessions can be a result of their aerobic threshold. Aerobic threshold is the bodys limit in doing aerobic activities that requires vast amount of oxygen. Swimming athletes have high aerobic threshold due to the small movements they took to intake oxygen while swimming because their body retained enough oxygen inside. Highest oxygen consumption during exercises in their maximum capacity is called VO2 Max that serves as the cardiovascular power. Scientists are challenged to scientifically prove an analysis in aerobic thresholds within Hiu Surabaya and Millenium Surabaya Club. This research aims to unfolds aerobic capabilities analytically in HIU Surabaya and Millenium Surabaya swimming athletes. We use purposive approach that involves 16 swimmers within age range of 17-23 years old in HIU Surabaya and Millenium Surabaya swimming club. Subjects are males within Senior Age Group-1. Comparative designs were used in this research. Data collections are done by surveillance and a 12 minutes Cooper Swimming Tests to members of HIU Surabaya and Millenium Surabaya. The results show that Hiu Surabayas athletes have an average T score of 934,38 whilst Millenium Surabayas athletes held an average score of 931,25. The scores were concluded as a sufficient score since around 50 of the members were participative in routine exercises. We hope that this research results can motivate trainers and athletes in increasing their aerobic threshold to reach further achievements and also strive in having better body conditions
Keyword: Aerobic threshold, VO2Max