Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis pengaruh biaya utang, peringkat kredit, dan rasio utang terhadap perataan laba pada perusahaan non-keuangan di Indonesia yang telah terdaftar di IDX. Biaya utang diukur dengan menggunakan rumus rata-rata bunga yang dibayarkan, pengukuran peringkat kredit menggunakan kode numerik yang diambil berdasarkan peringkat obligasi, sedangkan rasio utang diukur dengan menggunakan rasio total utang terhadap ekuitas, kemudian model Jones digunakan untuk mengukur perataan laba. Penelitian ini menggunakan 93 data dari 31 perusahaan penerbit obligasi selama periode penelitian tahun 2014-2016. Data dianalisis menggunakan metode regresi linier berganda. Studi ini menemukan bahwa biaya utang dan peringkat kredit memiliki efek positif pada perataan laba, sementara rasio utang tidak berpengaruh pada perataan laba.
This study aims to explain and analyze the effect of cost of debt, credit rating, and leverage towards income smoothing on non-financial companies in Indonesia. Cost of debt is measured using the average of interest paid formula, credit rating measurement used a numeric code which is taken based on the bond rating, while leverage is measured using total debt to equity ratio, then the Jones model is used to measure income smoothing. This study uses 93 data from 31 bond issuing companies during the 2014-2016 research period. Data were analyzed using multiple linear regression method. The study found that cost of debt and credit rating have positive effect on income smoothing, while leverage has no effecton income smoothing.