Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterlaksanaan pembelajaran, peningkatan keterampilan penalaran ilmiah dan respon peserta didik terhadap penerapan Case Based Learning (CBL). Jenis penelitian ini pre-experimental dengan desain one-grup pretest-posttest menggunakan 1 kelas implementasi dan 2 kelas replikasi. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, tes, dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis keterlaksanaan pembelajaran, analisis hasil pretest-posttest menggunakan uji-t berpasangan, n-gain, dan ANAVA, serta analisis respon peserta didik. Hasil penelitian yang diperoleh : (1) keterlaksanaan pembelajaran pada ketiga kelas memperoleh nilai persentase berturut-turut X MIA 1 91%, X MIA 2 90%, X MIA 3 90%, dan dalam kategori sangat baik, (2) Peningkatan keterampilan penalaran ilmiah di SMA Negeri 1 Puncu dalam kategori sedang dengan nilai kelas X MIA 1 sebesar 0,6230, kelas X MIA 2 sebesar 0,6002, kelas X MIA 3 sebesar 0,6020 sehingga peningkatan pada ketiga kelas dikatakan konsisten (3) Respon rata-rata dari peserta didik terhadap pembelajaran CBL di kelas X MIA 1 sebesar 92%, X MIA 2 sebesar 90% dan X MIA 3 sebesar 91% sehingga ketiganya dalam kategori sangat baik. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan penerapan CBL mampu meningkatkan keterampilan penalaran ilmiah kelas X di SMA Negeri 1 Puncu pada materi getaran harmonis sederhana.
Kata kunci : Case Based Learning (CBL), Keterampilan Penaralan Ilmiah.
This research aim to describe the carried out learning, improve scientific reasoning skill learners and response of learners toward of implementation Case Based Learning (CBL). The type of this research is pre-experimental with one group pretest-posttest design use 1 implemantion class and 2 replication class. Methods of data collection is observation, test, and questionnaire. Analysis the data used implementation sheet, t-pair test, analysis n-gain, ANAVA, and student’s response questionnaire. The result show that : (1) the implemantion of CBL in three class get rate percentage value be successive X MIA 1 91%, X MIA 2 90%, X MIA 3 90%, and included in very good category, (2) The scientific reasoning increase in SMA Negeri 1 Puncu are medium category, X MIA 1 with a value of 0,6230, X MIA 2 with a value of 0,6002, X MIA 3 with a value of 0,6020 with the result that increase in there class are consistent, (3) The average response of students toward CBL in three class get rate percentage value X MIA 1 92%, X MIA 2 90% dan X MIA 3 91% which all these class get very good category. Based on the results, it can be concluded that the implementation CBL can improve scientific reasoning skill in class X SMA Negeri 1 Puncu on simple harmonic vibration topic.
Keywords : Case Based Learning (CBL), Scientific Reasoning.