Characters of the Dasamuka in the East Javanese Style Shadow Puppet Performance Sumantri Gugur Puppeteer Ki Puguh Prasetyo

Penelitian ini akan menempatkan satu kesenian asli Jawa berupa wayang kulit gaya Jawa Timuran lakon Sumantri Gugur dalang Ki Puguh Prasetyo sebagai sastra lisan. Perjalanan Dasamuka dalam memperjuangkan ambisi cintanya kepada Dewi Citrawati membuat peneliti akan mengetahui lebih dalam mengenai karakter kepribadian tokoh Dasamuka. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan struktur kepribadian, problem kejiwaan, dan akibat dari perbuatan tokoh utama yaitu Dasamuka dalam pagelaran wayang kulit gaya Jawa Timuran lakon Sumantri Gugur dalang Ki Puguh Prasetyo. Metode yang dipakai dalam penelitian ini yakni metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan psikologi kepribadian Ludwig Klages. Penggunaan metode tersebut bertujuan agar dapat memaparkan data-data berupa uraian deskripsi, bukan berupa angka. Sumber data dalam penelitian ini adalah transkrip dari video pagelaran wayang kulit dalang Ki Puguh Prasetyo lakon Sumantri Gugur. Data dikumpulkan dengan menyimak video pagelaran wayang lakon Sumantri Gugur, menranskrip dengan mencatat bab antawacana dari video tersebut, menandai kalimat yang termasuk dalam penokohan, dan memasukkan data ke korpus data. Data akan dipaparkan dengan teknik analisis reduksi data, penyajian data, dan simpulan. Hasil penelitian ini yaitu: 1) Struktur kepribadian tokoh Dasamuka berupa temperamen, perasaan, dan daya ekspresi. Temperamen tokoh Dasamuka yakni temperamen sanguinis seperti kaya akan upaya, teguh pada tujuan, memegang janji, dan perhatian besar. Perasaan tokoh Dasamuka yakni senang dan sangat marah. Daya reaksi tokoh Dasamuka berupa tergila-gila, gembira, kaget, dan tersinggung. 3) Problem kejiwaan tokoh Dasamuka berupa cemas dan depresi ketika mengalami suatu masalah. 3) Akibat dari perbuatan tokoh Dasamuka yakni kecewa, sangat bahagia, kualat, berang, dan menyesal.

Kata Kunci: Karakter, Klages, Dasamuka, Wayang Kulit Jawa Timuran.

This research will place an original Javanese art in the form of East Javanese style shadow puppet performance Sumantri Gugur puppeteer Ki Puguh Prasetyo as oral literature. Dasamuka's journey in fighting for his love ambition for Dewi Citrawati allows researchers to know more deeply about Dasamuka's personality traits. The purpose of this research is to describe the personality structure, mental problems, and consequences of the actions of the main character, namely Dasamuka, in the East Javanese style shadow puppet performance Sumantri Gugur puppeteer Ki Puguh Prasetyo. The method used in this research is a qualitative descriptive method with Ludwig Klages' personality psychology approach. The aim of using this method is to be able to present data in the form of descriptions, not in the form of numbers. The data source in this research is a transcript of the video of the puppeteer Ki Puguh Prasetyo's play Sumantri Gugur. Data was collected by watching videos of shadow puppet performances Sumantri Gugur, transcribe by noting chapters interview from the video, mark the sentences included in the characterization, and enter the data into the data corpus. Data will be presented using data reduction analysis techniques, data presentation and conclusions. The results of this research are: 1) The personality structure of the character Dasamuka in the form of temperament, feelings and power of expression. The temperament of the character Dasamuka is a sanguine temperament such as a lot of effort, steadfast in his goals, keeping promises, and great concern. Dasamuka's character's feelings are happy and very angry. Dasamuka's character's reactions are in the form of infatuation, joy, shock and offense. 3) The character Dasamuka's mental problems are in the form of anxiety and depression when he experiences a problem. 3) The consequences of the Dasamuka character's actions are disappointment, very happy, strong, angry, and regretful.

Keywords: Character, Klages, Dasamuka, East Javanese Shadow Puppet.