Peran Kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam Meningkatkan Pembangunan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) di Desa Sumberagung Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro

The Role of Empowerment adn Family Welfare Cadres (PKK) in Improving the Development dan Empowerment of Human Resource in Sumberagung Village, Kepohbaru District, Bojonegoro Regency

ABSTRAK

Peran Kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam Meningkatkan Pembangunan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) di Desa Sumberagung Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro

Nama 

: Liya Sulistiyani

NIM 

: 21040674443

Program Studi 

: S1 Ilmu Administrasi Negara

Nama Lembaga 

: Universitas Negeri Surabaya

Pembimbing 

: Galih Wahyu Pradana, S.A.P., M.AP.

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam meningkatkan pembangunan dan pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) di Desa Sumberagung Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif.

Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan kader PKK, anggota masyarakat, pemerintah desa, dan pihak terkait lainnya. Selain itu, observasi partisipatif dan analisis dokumen juga digunakan sebagai pendukung dalam menggali informasi yang lebih komprehensif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kader PKK memiliki peran yang krusial dalam proses pembangunan dan pemberdayaan SDM di desa. Sebagai agen pembangunan, kader PKK berperan dalam mengidentifikasi kebutuhan dan aspirasi masyarakat desa, serta merumuskan program-program pembangunan yang sesuai 

dengan potensi dan tantangan lokal. Kader PKK juga menjadi penggerak dalam pelaksanaan program-program tersebut, melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan dan memastikan partisipasi aktif dari semua pihak terkait.

Selain itu, dalam peran sebagai fasilitator, kader PKK membantu mengorganisir berbagai kegiatan pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat desa. Mereka juga berperan sebagai mediator yang berfungsi sebagai jembatan antara masyarakat dengan pihak-pihak terkait, sehingga program-program pembangunan dan pemberdayaan SDM dapat berjalan secara sinergis dan berkelanjutan.

Peran representational kader PKK juga sangat penting dalam memperjuangkan kepentingan dan hak-hak masyarakat desa di tingkat yang lebih tinggi, seperti dalam forum musyawarah desa dan kegiatan-kegiatan keterwakilan masyarakat. Dengan menjadi suara bagi masyarakat, kader PKK dapat mengartikulasikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat secara efektif, serta berperan sebagai mitra pemerintah desa dalam penyusunan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat.

Dalam peran sebagai agen pemberdayaan SDM, kader PKK memiliki peran strategis dalam meningkatkan kapasitas dan kemandirian masyarakat desa. Melalui berbagai program pelatihan dan pendidikan, kader PKK membantu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat dalam berbagai bidang, seperti pertanian, kewirausahaan, kesehatan, dan lingkungan hidup. Hal ini berdampak positif pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat desa secara keseluruhan.

Dalam kesimpulannya, penelitian ini menunjukkan bahwa peran Kader PKK sangat signifikan dalam meningkatkan pembangunan dan pemberdayaan SDM di desa. Dengan menjadi fasilitator dan agen pemberdayaan, kader PKK berkontribusi secara aktif dalam mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam upaya mencapai kesejahteraan bersama. Oleh karena itu, peran kader PKK perlu terus diperkuat dan didukung dalam upaya mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di tingkat desa.

Kata Kunci: Peran, Kader PKK, pembangunan, pemberdayaan, sumber daya manusia

ABSTRACT

The Role of Empowerment and Family Welfare Cadres (PKK) in Improving the Development and Empowerment of Human Resources (HR) in Sumberagung Village, Kepohbaru District, Bojonegoro Regency

Nama 

: Liya Sulistiyani

NIM 

: 21040674443

Program Studi 

: S1 Ilmu Administrasi Negara

Nama Lembaga 

: Universitas Negeri Surabaya

Pembimbing 

: Galih Wahyu Pradana, S.A.P., M.AP.

This study aims to examine the role of Empowerment and Family Welfare Cadres (PKK) in increasing the development and empowerment of human resources (HR) in Sumberagung Village, Kepohbaru District, Bojonegoro Regency. The research was conducted using a qualitative approach.

Data was collected through in-depth interviews with PKK cadres, community members, village government and other related parties. In addition, participatory observation and document analysis are also used as a support in gathering more comprehensive information.

The results of the study show that PKK cadres have a crucial role in the process of developing and empowering human resources in the village. As agents of development, PKK cadres play a role in identifying the needs and aspirations of village communities, as well as formulating development programs in accordance with local potentials and challenges. PKK cadres are also the driving force in implementing these programs, involving the community at every stage and ensuring the active participation of all related parties.

In addition, in the role of facilitator, PKK cadres help organize various training and educational activities to improve the skills and knowledge of the village community. They also act as a mediator who functions as a bridge between the community and related parties, so that human resource development and empowerment programs can run synergistically and sustainably.

The representational role of PKK cadres is also very important in fighting for the interests and rights of village communities at a higher level, such as in village forums and community representation activities. By becoming a voice for the community, PKK cadres can effectively articulate the aspirations and needs of the community, as well as play a role as a partner of the village government in formulating pro-community policies.

In their role as HR empowerment agents, PKK cadres have a strategic role in increasing the capacity and independence of village communities. Through various training and education programs, PKK cadres help improve community skills and knowledge in various fields, such as agriculture, entrepreneurship, health, and the environment. This has a positive impact on improving the quality of life and welfare of the village community as a whole.

In conclusion, this study shows that the role of PKK Cadres is very significant in increasing the development and empowerment of human resources in the village. By becoming facilitators and 

agents of empowerment, PKK cadres contribute actively in achieving sustainable development and encourage active community participation in efforts to achieve shared prosperity. Therefore, the role of PKK cadres needs to be continuously strengthened and supported in efforts to achieve inclusive and sustainable development goals at the village level.

Keywords: Role, PKK Cadres, development, empowerment, human resources