Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Articulate Storyline untuk Melatih Kecerdasan Visual Peserta Didik pada Materi Ikatan Kimia

Development of Interactive Multimedia Based on Articulate Storyline to Train Students' Visual Intelligence in Chemical Bonding Materials

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh kelayakan dari multimedia interaktif berbasis Articulate Storyline dalam melatih kecerdasan visual peserta didik pada materi ikatan kimia. Kelayakan multimedia interaktif berbasis Articulate Storyline ditinjau dari tiga aspek yaitu aspek validitas, kepraktisan, dan keefektifan. Validitas multimedia ditinjau dari validitas isi, validitas konstruk, dan validitas kecerdasan visual pada multimedia yang diperoleh dari hasil validasi oleh tiga validator terdiri atas dua dosen Program Studi Pendidikan Kimia Unesa dan satu guru kimia. Kepraktisan multimedia ditinjau dari aktivitas dan respon peserta didik yang diperoleh dari hasil observasi aktivitas peserta didik dan hasil angket respon peserta didik. Sedangkan keefektifan multimedia ditinjau dari hasil tes kecerdasan visual dan hasil tes kemampuan kognitif peserta didik pada materi ikatan kimia. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) yang mengacu pada model pengembangan 4D terbatas hingga tahap uji coba terbatas. Uji coba terbatas dilakukan di kelas XI MIPA 3 SMAS Al-Islam Krian Sidoarjo. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah: (1) Validitas isi yang memperoleh modus pada skor 4 sebesar 37,50% dan skor 5 sebesar 62,50% dengan kategori valid, validitas konstruk yang memperoleh modus pada skor 4 sebesar 88,46% dan skor 5 sebesar 11,54%, serta validitas kecerdasan visual pada multimedia yang memperoleh modus pada skor 4 sebesar 86,20% dan skor 5 sebesar 13,80%; (2) Kepraktisan multimedia ditinjau dari hasil observasi aktivitas peserta didik dengan rata-rata persentase waktu aktivitas peserta didik yang relevan sebesar 86,67% untuk pertemuan pertama dan 88,33% untuk pertemuan kedua serta ditinjau dari hasil respon peserta didik terhadap multimedia dengan rata-rata persentase respon peserta didik sebesar 96,46% yang tergolong dalam kriteria sangat praktis; (3) Keefektifan multimedia ditinjau dari hasil tes kecerdasan visual awal-akhir (pretest-posttest) dengan rata-rata persentase N-gain sebesar 76,78% yang tergolong dalam kriteria efektif dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 90% yang tergolong dalam kriteria tuntas serta ditinjau dari hasil tes kemampuan kognitif awal-akhir (pretest-posttest) dengan rata-rata persentase N-gain sebesar 79,42% yang tergolong dalam kriteria efektif dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 85% yang tergolong dalam kriteria tuntas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa multimedia interaktif berbasis Articulate Storyline yang dikembangkan ini telah memenuhi kriteria layak (valid, praktis, dan efektif) untuk digunakan sebagai multimedia pembelajaran dalam melatih kecerdasan visual peserta didik pada materi ikatan kimia.

Kata Kunci:  Multimedia Interaktif; Articulate Storyline; Kecerdasan Visual; Kelayakan; Ikatan Kimia. 

This research aims to obtain the feasibility of interactive multimedia based on Articulate Storyline in training students' visual intelligence in chemical bonding material. The feasibility of interactive multimedia based on Articulate Storyline is reviewed from three aspects, namely aspects of validity, practicality, and effectiveness. The validity of multimedia in terms of content validity, construct validity, and visual intelligence validity in multimedia was obtained from the validation results by three validators consisting of two lecturers in Unesa Chemistry Education Study Program and one chemistry teacher. The practicality of multimedia in terms of the activities and responses of students obtained from the results of observations of student activities and the results of student response questionnaires. Meanwhile, the effectiveness of multimedia is seen from the results of visual intelligence tests and the results of cognitive ability tests of students on chemical bonding material. The type of research used is Research and Development (R&D) which refers to the limited 4D development model up to the limited trial stage. A limited trial was conducted in class XI MIPA 3 SMAS Al-Islam Krian Sidoarjo. The results obtained from this study are: (1) Content validity which obtains mode at score 4 is 37,50% and score 5 is 62,50% with the valid category, construct validity which obtains mode at score 4 is 88,46% and a score of 5 is 11,54%, and the validity of visual intelligence in multimedia which obtains mode at a score of 4 is 86,20% and a score of 5 is 13,80%; (2) The practicality of multimedia in terms of the results of observations of student activities with an average percentage of relevant student activity time of 86,67% for the first meeting and 88,33% for the second meeting and in terms of the results of student responses to multimedia with an average percentage response students of 96,46% belonging to very practical criteria; (3) The effectiveness of multimedia in terms of the results of the pretest-posttest visual intelligence test with an average N-gain percentage of 76,78% which is classified as effective criteria and the classical completeness percentage is 90% which is classified as complete criteria and in terms of the results of the initial-late cognitive ability test (pretest-posttest) with an average N-gain percentage of 79,42% which is classified as an effective criterion and a classical completeness percentage of 85% which is classified as complete criteria. So it can be concluded that the developed interactive multimedia based on Articulate Storyline meets the appropriate criteria (valid, practical, and effective) to be used as learning multimedia in training students' visual intelligence on chemical bonding material.

Keywords: Interactive Multimedia; Articulate Storyline; Visual Intelligence; Appropriateness; Chemical Bonds.