Peran Perempuan dalam Mengatasi Eksploitasi Alam dalam Film Disney Frozen II
Women's Role in Overcoming Nature Exploitation in Disney Movie Frozen II
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menganalisis keterkaitan antara perempuan dan alam dalam sebuah film animasi yang diproduksi oleh Walt Disney dan disutradarai oleh Chris Buck dan Jennifer Lee. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara perempuan dan alam dalam film Frozen II (2019), dengan fokus khusus pada kerusakan alam yang terjadi dalam film dan peran karakter perempuan dalam memperbaiki kerusakan lingkungan. Selain itu, teori Ekofeminisme dari Greta Gaard berfungsi sebagai kerangka teoretis di mana hubungan perempuan dan alam diperiksa dalam konteks gender dan ekologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat isu lingkungan dalam film yang disebabkan oleh sistem patriarki yang dominan dimana raja dianggap sebagai pemimpin dari segala sesuatu dan setiap orang harus mematuhi perintah Raja. Lebih lanjut, penelitian ini menunjukkan bahwa Elsa dan Anna memiliki nilai-nilai feminin untuk mengatasi kerusakan alam yang ada. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa perempuan dapat menjadi pemimpin dan juga karakter perempuan dalam film ini memiliki nilai-nilai feminin untuk memperbaiki kerusakan alam yang ada dan menjaga alam dengan berdamai dengan 4 roh gaib. Oleh karena itu, penelitian ini menyoroti dominasi perempuan, peran gender, dan aspek ekologis dalam film Frozen II yang belum pernah diteliti sebelumnya.
Kata Kunci: Film Disney, Hubungan Perempuan-Alam, Patriarki, Ekofeminisme, Peran Gender
The purpose of this paper is to analyze the interrelation between women and nature in an animation movie produced by Walt Disney and directed by Chris Buck and Jennifer Lee. The study aims at examining the relationship between women and nature in Walt Disney’s Movie Frozen II (2019), with a special focus on the destruction of nature that occurs in the movie and the role of female characters in repairing the environmental damage. Moreover, Gaard’s theory of Ecofeminism serves as the theoretical framework upon which women and nature relations are examined within the gender and ecological contexts. The study shows that there are environmental issues in the movie as a result of the dominant patriarchy system in which the king is considered as a leader of everything and everyone must obey the King's orders. Furthermore, the study shows that Elsa and Anna have the feminine values to overcoming the existing natural destruction. The results of this study reveal that women can be a leader and also the female character in this movie have feminine values to repair the existing natural destruction and maintaining the nature by reconciling with the 4 supernatural spirits. Hence, the study highlights the domination of women, the role of gender, and the ecological aspects in Frozen II movies that have not been fully explored previously.
Keywords: Disney Movie, Women-Nature Relation, Patriarchy, Ecofeminism, Gender Role