MINAT MELANJUTKAN STUDI KEPERGURUAN TINGGI ANTARA SMK KOTA DAN DESA DI KABUPATEN TULUNGAGUNG
INTEREST CONTINUING TO COLLEGE BETWEEN URBAN HIGH SCHOOL AND RURAL IN THE TULUNGAGUNG DISTRICT
Biaya pendidikan yang tinggi di perguruan tinggi menjadi kendala untuk melanjutkan studi, bagi siswa yang orang tuanya berpenghasilan rendah. Pendapatan rata-rata orang tua siwa SMKN 1 Tulungagung sebesar Rp 2.288.000 sedangkan SMKN 2 Tulungagung sebesar Rp 923.000. Perbedaan kebutuhan pendidikan tinggi dapat dilihat dari perbedaan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi antara siswa SMKN 1 Tulungagung dan SMKN 2 Tulungagung Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) Perbedaan minat dalam melanjutkan studi ke perguruan tinggi antara SMKN 1 dengan SMKN 2 Tulungagung. 2) Faktor yang menyebabkan perbedaan minat dalam melanjutkan studi ke perguruan tinggi SMKN 1 dengan SMKN 2 Tulungagung.
Penelitian deskriptif digunakan pada penelitian ini dengan metode kuantitatif. Penelitian berlokasi di SMKN 1 dan SMKN 2 Kabupaten Tulungagung. Populasi yang digunakan adalah seluruh siswa kelas XII jurusan teknik kendaraan ringan berjumlah 120 orang. Sampel diambil secara acak dengan jumlah 51 orang di SMKN 1 dan 51 orang di SMKN 2 Tulungagung. Sumber data yang digunakan adalah data primer yang berasal dari hasil angket responden dan data sekunder berasal dari hasil rapor responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Analis data yang digunakan adalah persentase kemudian diklasifikasikan menggunakan skala likert.
Hasil penelitian menerangkan 1) Minat siswa SMKN 1 Tulungagung untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi dengan skor rata-rata 27,88 berkategori tinggi dengan prosentase 54%. Minat siswa SMKN 2 Tulungagung untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi dengan skor rata-rata 28,02 berkategori tinggi dengan prosentase 52%. 2) Faktor lingkungan dengan skor rata-rata 35,3 berkategori tinggi dengan prosentase sebesar 56% (SMKN 1) dan 64% kategori tinggi dengan rata-rata diatas 36,76 (SMKN 2). Pendapatan orang tua dengan kategori rendah sebesar 82% dengan pendapatan kurang dari rata-rata sebesar Rp 2.288.000 (SMKN 1) dan 60% dengan kategori rendah dengan pendapatan kurang dari rata-rata sebesar Rp923.000 (SMKN 2). Hasil akademik dengan kategori rendah sebesar 48% (SMKN 1) dan 62% (SMKN 2).
Kata Kunci: minat, perguruan tinggi, keberlanjutan studi
Higher education costs in higher education become an obstacle to continuing studies, for students whose parents have low incomes. The average income of students of SMKN 1 Tulungagung is IDR 2,288,000 while SMKN 2 Tulungagung is IDR 923,000. The difference in the need for higher education can be seen from the difference in interest in continuing to study in tertiary education between students of SMKN 1 Tulungagung and SMKN 2 Tulungagung This study aims to describe 1) Differences in interest in continuing study in tertiary institutions between SMKN 1 and SMKN 2 Tulungagung. 2) Factors that cause differences in interest in continuing their studies to SMKN 1 and SMKN 2 Tulungagung.
Descriptive research is used in this study with quantitative methods. The research is located at SMKN 1 and SMKN 2 Tulungagung Regency. The population used was all students of class XII majoring in light vehicle engineering totaling 120 people. Samples were taken randomly with a total of 51 people at SMKN 1 and 51 people at SMKN 2 Tulungagung. Source of data used are primary data derived from the results of the questionnaire respondents and secondary data derived from the results of the report card respondents. Data collection techniques using questionnaires and documentation. The data analyst used is the percentage then classified using a Likert scale.
The results of the study explained 1) The interest of students at SMKN 1 Tulungagung to continue their studies at tertiary institutions with an average score of 27.88 was categorized as high with a percentage of 54%. The interest of students of SMKN 2 Tulungagung to continue their studies to tertiary institutions with an average score of 28.02 is high with a percentage of 52%. 2) Environmental factors with an average score of 35.3 are in the high category with a percentage of 56% (SMKN 1) and 64% in the high category with an average above 36.76 (SMKN 2). The income of parents in the low category is 82% with income less than the average of Rp.2,288,000 (SMKN 1) and 60% in the low category with income less than an average of Rp923,000 (SMKN 2). Academic results with low categories of 48% (SMKN 1) and 62% (SMKN 2).
Keywords: interest, college, continuity of study