Kecemasan adalah salah satu bentuk reaksi kejiwaan/emosi terhadap suatu kondisi yang dianggap sebagai ancaman. Kecemasan juga dapat diartikan sebagai suatu reaksi emosi atau perasaan tidak tenang yang menghinggapi seorang atlet tanpa sebab yang jelas pada saat menjelang pertandingan. Perasaan cemas apabila tidak mampu dikendalikan dengan baik maka kinerja atlet akan kurang optimal, seperti: pelaksanaan strategi, taktik, dan teknik yang telah dipersiapkan sebelum pertandingan tidak jalan. Oleh karena itu masalah kecemasan atlet dalam menghadapi pertandingan merupakan faktor yang penting untuk menjadi perhatian yang lebih dalam melakukan pembinaan atlet, terutama pada atlet futsal putra Kota Kediri dalam pertandingan pertama babak penyisihan grup Pra PORPROV Jawa Timur tahun 2019. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kecemasan pemain Futsal Putra Kota Kediri dalam menghadapi pertandingan pertama babak penyisihan grup Pra PORPROV Jawa Timur Tahun 2019. Sampel dalam penelitian ini adalah pemain futsal putra Kota Kediri usia 16 – 21 tahun yang mengikuti pertandingan babak penyisihan grup Pra PORPROV Jawa Timur tahun 2019 yang berjumlah 14 pemain. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket Sport Competition Anxiety Test (SCAT) dan pengukuran Denyut Nadi sebelum pertandingan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kecemasan pemain futsal putra Kota Kediri secara keseluruhan dapat dikategorikan rendah dengan nilai skor 15,1. Dengan skor tersebut pemain futsal putra Kota Kediri dapat mengendalikan permainan, menerapkan strategi, taktik, teknik yang telah dipersiapkan pada saat latihan dengan baik, dan lebih maksimal untuk mencapai kemenangan. Hal itu terbukti bahwa pemain futsal putra Kota Kediri mendapatkan kemenangan di pertandingan pertama dan menjadi juara Grup D di babak penyisihan grup Pra PORPROV Jawa Timur tahun 2019.
Kata Kunci: Kecemasan, Futsal, Pertandingan, Atlet.
Anxiety is a form of psychological/emotional reaction toward condition that considered as a threat. Anxiety also can be interpreted as an emotional reaction or feeling of uneasiness that plague athletes for no apparent reason before the match. The anxious feelings if not be controlled properly, can make the athlete's performance will be less optimal, such as: the implementation of strategies, tactics, and techniques that have been prepared before the game unplayed. Therefore the problem of athlete's anxietyduring the competition is one of the important factors to be get attention in focusing athletes’ victory, especially in the male futsal athletes in Kediri City in the first match preliminary round ofPra PORPROVEast Java 2019.
The purpose of this study is to find out Men's anxiety level of futsal players Kediri in facing the first match of the group stage of Pra PORPROV East Java 2019. The sample in this study is Kediri futsal team players aged 16-21 years who take part on preliminary group stage of Pra PORPROV East Java 2019,which amounts to 14 players. The instrument used in this study is the Sport Competition Anxiety Test (SCAT) questionnaire and Pulse Rate measurement before the match begins.The results of this study said that the whole anxiety level of the male futsal team player of Kediri City can be categorized as low with a score of 15.1. With this score, the men futsal team player in Kediri City can control the game, apply strategies, tactics, techniques that have been prepared during training well, and more optimal to achieve victory. The study is proven by the men futsal team player in Kediri City won the first match and won Group D in the group stage in the East Java PRA PORPROV 2019.
Keywords: Anxiety, Futsal, Match, Athletes.