MANAJEMEN PROGRAM VOKASIONAL BAGI PESERTA DIDIK BEKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA
(Studi Kasus di Sekolah Menegah Atas Luar Biasa Gedangan Sidoarjo)
Vocational Program Management for Special Needs Students in High School (A Case research at SMA Luar Biasa Gedangan Sidoarjo)
Program vokasional merupakan pembelajaran yang bersifat teori dan prkatik yang membekali peserta didik dibidang ketrampilan tertentu, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis manajemen program vokasional di SMALB Negeri Gedangan Sidoarjo. Manajemen merupakan rangkaian kegiatan perenecanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Pendekatan Penelitian adalah kualitatif dengan desain studi kasus, diperoleh melalui catatan lapangan dari hasil wawancara, observasi dan studi dokumentasi. analisis data menggunakan analisis konsep Miles dan Hubermen 1992 dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan kredibilitas, Trasferbilitas, dependibitas dan konfirmasibilitas.
Hasil Penelitian menunjukkan; 1)Perencanaan program vokasional dilakukan rapat bersama kepala sekolah, komite sekolah, stakeholder dan guru 2)Pelaksanaan program vokasional dilakukan dengan pemberian materi dari guru pendamping serta guru instruktur ahli sebagai penguat materi kompetensi yang diharapkan dunia kerja; 3)Evaluasi program vokasional dilakukan dengan sederhana melalui praktik dan di akhir tahun dengan pagelaran bazar kewirausahaan; 4)Faktor pendukung program vokasional adalah pemberian fasilitas yang memadai dari sekolah serta dukungan orang tua baik dari segi materil dan non materil, Faktor penghambat program vokasional didapatkan dari kondisi peserta didik yang tantrum saat pelaksanaan pembelajaran dan kurangnya kekreatifitasan siswa; 5)Tindak lanjut program vokasional menawarkan tiga pilihan bagi peserta didik yaitu dengan pemberian rekomendasi lapangan pekerjaan yang telah bermitra dengan sekolah, pemberian dukungan dan bimbingan bagi yang akan berwirausaah dan pemberian wadah kelas transisi (pasca sekolah) bagi peserta didik yang membutuhkan penguataan program vokasional atau kompesantoris.
Kata kunci: Manajemen, Vokasional, Anak Berkebutuhan Khusus, Sekolah Luar Biasa
Vocational programs combine theoretical and practical learning to equip students with specific skills. This research aims to describe and analyze the management of the vocational program at SMALB Negeri Gedangan Sidoarjo. Management encompasses a series of planning, implementation, and evaluation activities. The research employs a qualitative approach with a case research design, gathering data through field notes from interviews, observations, and document studies. Data analysis follows Miles and Huberman's 1992 conceptual framework, involving data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The validity of the data is ensured through credibility, transferability, dependability, and confirmability.
The research outcomes indicate the following: 1) Vocational program planning is conducted through meetings involving the principal, school committee, stakeholders, and teachers.; 2) The implementation involves delivering material by supporting teachers and expert instructors to strengthen the competencies expected by the job market; 3) Evaluation is carried out through practical activities and culminates in an end-of-year entrepreneurship bazaar; 4) Supporting factors include adequate facilities provided by the school and both material and non-material support from parents. Hindering factors include student tantrums during lessons and a lack of creativity among students; 5) The follow-up for the vocational program offers three options for students: job placement recommendations with partnered companies, support and guidance for those pursuing entrepreneurship, and transitional classes (post-school) for students needing additional vocational or compensatory training.
Keywords: Management, Vocational, Special Needs Children, Special Education School