Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengungkapan laporan keuangan yang telah mengkonvergensi IFRS dengan relevansi nilai akuntansi. Objek dalam penelitian ini yakni 9 sektor perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diklasifikasikan ke dalam Jakarta Stock Industrial Classification. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus slovin sehingga diperoleh 244 sampel dengan total data sejumlah 732. Teknik yang dipakai dalam penelitian ini yakni menggunakan analisis regresi liner berganda. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menyatakan bahwa relevansi nilai akuntansi yang diukur menggunakan earning per share pada laporan keuangan yang telah menkonvergensi IFRS dikatakan meningkat atau berpengarih positif. Sedangkan untuk pengukuran menggunakan nilai buku per lembar saham diperoleh hasil bahwa tidak adanya peningkatan saat perusahaan mengkonvergensi IFRS.
Kata kunci: Relevansi Nilai, Laporan Keuangan, Keputusan Ekonomi.
This study aims to determine the effect of financial statement disclosure that has converged IFRS with the relevance of accounting value. The objects in this study are 9 company sectors listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI) which are classified into the Jakarta Stock Industrial Classification. The sampling method in this study used the Slovin formula in order to obtain 244 samples with a total data of 732. The technique used in this study is to use multiple linear regression analysis. The results obtained from this study state that the relevance of accounting value measured using earnings per share in financial statements that have converged IFRS is said to be increasing or having a positive effect. As for the measurement using book value per share, the result is that there is no increase when companies converge on IFRS.
Keywords: Value Relevance, Financial Statements, Economic Decisions.