Deixis Analysis in Context of Dissociative Identity Disorder in We’ll Never be Apart
Kajian deiksis adalah kajian yang penting dan menarik dalam pragmatic. Deiksis adalah kata atau frasa untuk menunjukkan sesuatu dalam suatu ucapan yang membutuhkan informasi kontekstual agar maknanya dapat dipahami sepenuhnya. Konteks adalah situasi komunikasi atau referensi dari tuturan yang dibuat oleh penutur dan lawan bicaranya, penyebabnya, maksudnya, waktu, tempat pembicaraannya. Studi ini menyelidiki analisis deiksis dalam konteks perkembangan gangguan identitas disosiatif dalam novel psikologi thriller We’ll Never be Apart. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penelitian kualitatif mengacu pada pengertian yang luas pada penelitian yang menghasilkan data deskriptif, kata-kata tertulis atau lisan orang-orang, dan perilaku yang dapat diamati. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi. Sumber data berasal dari dialog dan monolog tokoh utama yang mengandung kata deiktik. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut dalam mengisi tujuan penelitian: (1) Mengetahui jenis-jenis deiksis yang digunakan dalam novel dalam mendemonstrasikan konteks gangguan kepribadian ganda dan (2) mendeskripsikan bagaimana analisis deiksis tersebut dalam konteks perkembangan gangguan kepribadian ganda pada karakter utama. Penelitian ini menemukan jenis deiksis yang mendominasi adalah deiksis persona, deiksis tempat, dan deiksis waktu. Berdasarkan hasil analisis dan ekplorasi deiksis dalam konteks gangguan kepribadian ganda, ada beberapa kondisi yang berkaitan dengan kasus penyakit jiwa ini yang dialami oleh karakter utama.
Kata kunci: deiksis, gangguan kepribadian ganda, konteks
The study of deixis is one of the important and essential studies in pragmatics. Deixis is a word or phrase to point out something in an utterance that need contextual information to be fully understood the meaning. Context is situation of the communication or reference from the utterance made from the speaker and the interlocutor, the cause, the intent, time, place of the conversation. This study investigates deixis analysis in context of the development of dissociative identity disorder in a psychological thriller novel We’ll Never be Apart. This study used a qualitative method. A qualitative research refers to broadest sense to research that produces descriptive data, people own written or spoken words, and observable behavior. This study applied documentation as technique in obtaining the data. The source of the data is from dialogues and monologues of the main character that consisted of deictic word. The steps are as follows in fill up the purpose of the study: (1) find out the types of deixis used in the novel in demonstrating dissociative identity disorder’s context and (2) describe how those deixis analysis in contex of the development of dissociative identity disorder in main character. This study found the types of deixis dominating are person deixis, place deixis and time deixis. Based on the result of analysis the deixis in context of dissociative identity disorder explored several conditions do to the case of this mental illness suffered by the main character.
Keywords: deixis, dissociative identity disorder, context