KAJIAN PENDIDIKAN SEKS UNTUK PENCEGAHAN PELECEHAN SEKSUAL BAGI ANAK TUNAGRAHITA
STUDY OF SEX EDUCATION FOR THE PREVENTION OF SEXUAL HARASSMENT FOR CHILDREN MENTALLY DISABLED
Remaja tunagrahita kurang dapat menyesuaikan diri terhadap lingkungan sosial dan kurang dalam pembendaharaan kata, namun anak tunagrahita memiliki perkembangan fisik dan ciri perkembangan seksual yang sama dengan remaja normal. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pendidikan seks untuk pencegahan pelecehan seksual bagi anak tunagrahita. Pemberian pendidikan seks disampaikan untuk pencegahan terjadinya pelecehan seksual bagi anak tunagrahita. Penelitian ini dilatarbelakangi hambatan intelektual yang dialami oleh anak tunagrahita. Hambatan intelektual tersebut sangat berpengaruh dalam pengelolaan informasi yang didapatkan oleh anak tunagrahita, termasuk dalam pengelolaan informasi mengenai pendidikan seks. Metode penelitian menggunakan narrative-review dan di analisis menggunakan teknik deskripsi kualitatif dengan meringkas jurnal – jurnal yang dipilih. Terdapat 12 artikel (5 artikel internasional dan 7 artikel nasional) dengan membahas tema yang sejenis. Hasil dari kajian narrative-review ini menunjukkan bahwa dengan memperhatikan kemampuan anak tunagrahita dalam melaksanakan pendidikan seks untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual bagi anak tunagrahita.
Kata Kunci: Pendidikan Seks, Pelecehan Seksual, Anak Tunagrahita
Mentally retarded adolescents are less able to adapt to the social environment and lack vocabulary, but mentally retarded children have the same physical development and sexual development characteristics as normal adolescents. The purpose of this study was to examine sex education for the prevention of sexual abuse for mentally retarded children. The provision of sex education is delivered to prevent the occurrence of sexual harassment for mentally retarded children. This research is motivated by intellectual barriers experienced by mentally retarded children. These intellectual barriers are very influential in the management of information obtained by mentally retarded children, including in the management of information about sex education. The research method uses narrative-review and analyzed using qualitative description techniques by summarizing the selected journals. There are 12 articles (5 international articles and 7 national articles) discussing similar themes. The results of this narrative-review study show that by paying attention to the ability of mentally retarded children to carry out sex education to prevent sexual harassment for mentally retarded children.
Keywords: Sexual Education, Sexual Harassment, Children With Mentally Disabled