Kritik Sosial dalam Novel Re dan Perempuan Karya Maman Suherman (Kajian Sosiologi Sastra Gillin dan Gillin)

Social Criticism in the Novel Re and Perempuan by Maman Suherman (Gillin and Gillin's Literary Sociological Study)

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kritik sosial dan mendeskripsikan cara penyampaian kritik sosial dalam Novel Re dan Perempuan karya Maman Suherman dengan menggunakan sosiologi sastra Gillin dan Gillin. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian adalah Novel Re dan Perempuan karya Maman Suherman. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kata, kalimat, paragraf pada Novel Re dan Perempuan karya Maman Suherman yang beraitan dengan rumusan masalah pada penelitian ini. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik pustaka. Analisis data penelitian ini menggunakan deskriptif analisis. Hasil penelitian ini adalah terdapat sembilan jenis kritik sosial dalam novel Re dan Perempuan antara lain politik, ekonomi, pendidikan, keluarga, moral, gender, kebiasaan, agama, dan teknologi. Kritik sosial politik tergambar dari kritikan terhadap ketidakadilan hukum dan beberapa instansi pemerintahan. Kritik sosial ekonomi tergambar dari kritikan terhadap permasalahan ekonomi yang menjadikan tokoh harus masuk dunia prostisusi. Kritik sosial pendidikan tergambar dari kritikan terhadap masalah penerimaan siswa di sekolah yang menggunakan uang dan kekuasaan. Kritik sosial keluarga tergambar dari perpecahan keluarga yang berdampak pada kehidupan beberapa tokoh. Kritik sosial moral terlihat pada moral para wartawan yang bekerja tidak sesuai dengan kode etik sebagai jurnalis. Kritik sosial gender terlihat pada keyakin bahwa wanita harus patuh dan tidak membantah perintah suami pada pada zaman Nini Re. Kritik Sosial kebiasaan terlihat dari munculnya kebiasaan aneh pada tokoh utama yang muncul karena tekanan yang tokoh tersebut hadapi. Kritik sosial agama terlihat kemauan tokoh utama untuk tetap berdoa walaupun dirinya seoran pelacur lesbian. Kritik sosial teknologi terlihat dari pemanfaatan kemajuan teknoligi yang melenceng. Penyampaian kritik sosial pada novel Re dan Perempuan yaitu dengan dua cara, secara langsung dan tidak langsung. Secara langsung yaitu penulis menyajikan kritikan secara terang-terangan berupa sindiran, tanggapan, dan masukan. Secara tidak langsung penulis menyampaikan kritikan secara tersirat. 

This study aims to identify social criticism and describe how social criticism is conveyed in Maman Suherman's Novel Re and Perempuan by using Gillin's and Gillin's sociology of literature. This research method uses a qualitative descriptive method. The research data source is the novel Re and Perempuan by Maman Suherman. The data used in this study are words, sentences, paragraphs in Maman Suherman's Novel Re and Perempuan which are related to the formulation of the problem in this study. Collecting research data using library techniques. Analysis of the research data using descriptive analysis. The results of this study are that there are nine types of social criticism in the novel Re and Perempuan, including politics, economics, education, family, morals, gender, habits, religion, and technology. Socio-political criticism is illustrated by criticism of legal injustice and several government agencies. Socio-economic criticism is illustrated by criticism of economic problems that make figures have to enter the world of prostitution. The social critique of education is illustrated by criticism of the problem of admitting students to schools that use money and power. The family's social criticism is reflected in the family divisions that have an impact on the lives of several figures. Social moral criticism is seen in the morale of journalists who work not in accordance with the code of ethics as journalists. Social criticism of gender can be seen in the belief that women must obey and not contradict their husband's orders during the Nini Re era. Habitual Social Criticism can be seen from the emergence of strange habits in the main character that arise because of the pressure that the character faces. The social criticism of religion can be seen from the main character's willingness to keep praying even though she is a lesbian prostitute. Social criticism of technology can be seen from the misuse of technological advances. Submission of social criticism on the novel Re and Women is in two ways, directly and indirectly. Directly, namely the author presents criticism openly in the form of satire, responses, and input. Indirectly the author conveys criticism implicitly.