Materi Gelombang Bunyi: Pengembangan Tes Diagnostik Konsepsi Berformat Five-Tier, Uji Validitas dan Reliabilitas serta Uji Terbatas

Sound Wave Material: Development of a Five-Tier Conceptual Diagnostic Test, Validity and Reliability Tests, and Limited Testing

Abstrak

Berdasarkan wawancara Penulis terhadap beberapa siswa di salah satu SMA Gresik tentang alunan suara nada dari gitar akustik, siswa tersebut menyatakan bahwa apabila semakin panjang senar yang digunakan, maka frekuensi yang dihasilkan semakin besar. Sedangkan konsep Fisika menyatakan bahwa apabila semakin panjang senar yang digunakan pada gitar akustik, maka frekuensi yang dihasilkan semakin kecil. Fakta tersebut menyatakan adanya perbedan antara pemahaman konsep siswa dengan konsep Fisika yang sebenarnya sehingga dibutuhkan tes diagnostik untuk mengidentifikasi tingkat pemahaman konsep siswa. Akan tetapi, tes diagnostik semacam itu belum ada yang standar sehingga perlu dikembangkan. Penelitian ini melaporkan hasil pengembangan instrumen tes diagnostik berformat five-tier untuk konsep Gelombang Bunyi. Kemudian dilakukan uji validitas dan reliabilitas sebelum instrumen diujicobakan kepada sejumlah siswa. Untuk itu, metode research and development (R&D) diadopsi. Sembilan butir soal konsepsi yang terdiri dari lima subkonsep yang berbeda berhasil ditulis setelah melewati tahap uji validitas internal dan eksternal serta reliabilitas. Hasil uji validitas dan reliabilitas menunjukkan bahwa instrumen tersebut valid dan reliabel dengan validitas internal = 90%, false positive = 2,07%, false negative = 1,65%, r₁₁ = 0,774 (r_teori= 0,404 (5%)). Hasil uji terbatas kepada 15 siswa menunjukkan bahwa enam siswa mengalami scientific conception sedangkan sembilan siswa lainnya mengalami lack of knowledge. Dengan demikian, instrumen yang dikembangkan tersebut mampu menunjukkan tingkat pemahaman konsep siswa untuk konsep Gelombang Bunyi.

Kataikunci : Gelombang bunyi, tes diagnostik five tier, validitas, reliabilitas, level konsepsi