ANALISA PERBEDAAN KEKERASAN DAN KETANGGUHAN BAJA S45C BILA DI DI QUENCH  DAN DI TEMPER PADA MEDIA PENDINGIN UDARA BERTEKANAN,AIR DAN OLI UNTUK APLIKASI POROS MOTOR RODA TIGA

ANALYSIS OF THE DIFFERENCE IN HARDNESS AND TOUGHNESS OF S45C STEEL WHEN IN QUENCH AND TEMPERED ON PRESSURIZED AIR CONDITIONING MEDIA, WATER AND OIL FOR THE APPLICATION OF THREE-WHEELED MOTOR SHAFTS

Salah satu benda yang membutuhkan ketangguhan yang tinggi dalam pengaplikasiannya adalah poros motor roda tiga. Pembebanan vertikal yang diberikan pada poros mengakibatkan perubahan bentuknya yang disebut defleksi, dengan kata lain suatu poros akan mengalami pembebanan, baik itu beban terpusat atau terbagi merata. Kebanyakan  poros terbuat dari baja karbon rendah dan medium yang dirol panas (hot rolled) maupun dingin (cold rolled). Ketika nemerima beban secara konstan  dan beben kejut matrial baja renda akan kurang maksimal Poros motor yang banyak bereda di took sparepart kebanyakan terbuat dari medium yang dipakai beban yang tidak sesuai dengan kapasitas.  baja paduan dengan pengerasan kulit yang sangat tahan terhadap keausan namun tidak begitu kuan terhadap beban kejut yang diterima secara konstan oleh poros. Baja S45C misalnya merupkan jenis baja “Medium Carbon Steel” (0.3-0.5% C)  jenis baja yang cocok untuk digunakan bahan poros dimana baja tersebut masuk dalam kategori baja kelas menenga yang tahan terhadap keausan dan beban kejut, baja  karbon  ini mempunyai komposisi kimia dengan kandungan kandungan utamanya antara lain: karbon 0.44% C, manganese antara 0.57-0.69% Mn, 0.013-0.037% P, 0.033-0.038% S, 0.16-0,.20% Si. Untuk meningkatkan kekerasan dan ketangguhan salah satunya dengan perlakuan Heat Treatment dengan menggunakan media pendingin udara bertekakan, air dan oli.  

 Kata kunci: Pebedaan kekerasan dan ketangguhan baja S45C bila di Quench menggunakan media pendingin Udara bertekanan, Air dan Oli.