Digilib | Universitas Negeri Surabaya

Jenis Dokumen

Disertasi
Skripsi
Tesis
Tugas Akhir
Tugas Akhir

Fakultas

Ilmu Pendidikan
Bahasa & Seni
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Sosial & Politik
Hukum
Teknik
Ekonomika dan Bisnis
Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan
Pascasarjana

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KARYA WISATA VIRTUAL TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATA PELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS VIII SMP

Kode Dokumen : 0009/PASCA-T-IPS/2022

Penulis Utama : MOHAMMAD NAUFAL ZABIDI

NIM Penulis Utama: 19070885010

Tahun : 2022

Judul ID :

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KARYA WISATA VIRTUAL TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATA PELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS VIII SMP

Judul EN :

THE EFFECT OF VIRTUAL TOURISM LEARNING METHODS ON CRITICAL THINKING ABILITY IN IPS LESSONS IN CLASS VIII SMP

Sumber : UNESA - Fakultas Pascasarjana - Jurusan S2 Pendidikan IPS - 19070885010 - 2022

Jenis Dokumen : Tesis

Abstrak ID :

Naufal Zabidi, Mohammad. 2022. Pengaruh Metode Pembelajaran Karya Wisata Virtual Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Mata Pelajaran IPS Pada Siswa Kelas VIII SMP. Tesis, Program Studi Pendidikan IPS, Pascasarjana, Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing: (I) Dr. Ketut Prasetyo, M.S. dan (II) Dr. Nugroho Hari P, S.P.,M.Si.

Kata Kunci: metode karya wisata virtual, metode ceramah, kemampuan berpikir kritis.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menjelaskan pengaruh hasil belajar metode pembelajaran karya wisata virtual dan metode pembelajaran ceramah terhadap kemampuan berpikir kritis. (2) Membedakan hasil belajar metode pembelajaran karya wisata virtual dan metode pembelajaran ceramah terhadap kemampuan berpikir kritis.

Dalam penelitian berpendekatan kuantitatif ini, penulis menggunakan metode dalam penelitian ini yaitu metode penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Lokasi penelitian di SMP Darul Ulum Waru. Pengumpulan data menggunakan tes, angket dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Uji Validitas Tes, Uji Reliabilitas Tes. Kemudian, Uji Prasyarat yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Uji Normalitas dan Uji Homogenitas. Uji Hipotesis menggunakan Uji Normalisasi Gain (N-Gain) dan Uji Independent Sample T-Test.

Pada hasil uji analisis menggunakan Uji Normalisasi Gain. Didapatkan hasil pada saat pre-test ialah 55, sedangkan nilai rata-rata keterampilan berpikir post-test ialah 81,20. Pada kelas eksperimen ini memperolah rata-rata Normalisasi Gain ialah 0,58 dengan kategori sedang. Adapun berkaitan nilai rata-rata keterampilan berpikir kritis melalui metode pembelajaran ceramah pada saat pre-test ialah 47,75 sedangkan nilai rata-rata keterampilan berpikir kritis melalui metode pembelajaran ceramah post-test ialah 71,75. Pada kelas kontrol ini memperolah rata-rata n-gain ialah 0,45 dengan kategori sedang. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara hasil pre-test dan post-test dengan menggunakan metode pembelajaran karya wisata virtual dan ceramah terhadap kemampuan berpikir kritis.

Hasil penelitian ini menunjukkan hasil dengan menggunakan Uji Independent Sample T-Test adapun nilai t hitung yaitu sebesar 4,701, sedangkan nilai t tabel dengan df. 56 sebesar 0,259. Berkaitan dengan data tersebut, variabel keterampilan berpikir kritis memiliki nilai 4,701 > 0,259 dan hasil sig. 2 tailed dengan nilai 0,000 < 0,05. Oleh karena itu, Ha dinyatakan diterima karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel dan nilai sig. 2 tailed lebih kecil dari 0,05. Jadi, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara metode pembelajaran karya wisata virtual dan ceramah terhadap kemampuan berpikir kritis siswa.

Abstrak EN :

Naufal Zabidi, Mohammad. 2022. The Effect of Virtual Travel Work Learning Methods on Critical Thinking Skills in Social Studies Subjects in Class VIII Junior High School Students. Thesis, Social Studies Education Study Program, Postgraduate, State University of Surabaya. Supervisor: (I) Dr. Ketut Prasetyo, M.S. and (II) Dr. Nugroho Hari P, S.P., M.Sc.

Keywords: virtual field trip method, lecture method, critical thinking ability.

This study aims to: (1) Explain the effect of learning outcomes of virtual field trip learning methods and lecture learning methods on critical thinking skills. (2) Differentiating the learning outcomes of the virtual field trip learning method and the lecture learning method on critical thinking skills.

In this quantitative approach, the author uses the method in this research, namely the experimental research method. The research design used was a quasi-experimental. The research location is Darul Ulum Waru Middle School. Collecting data using tests, questionnaires and documentation. Data analysis using Test Validity Test, Test Reliability Test. Then, the Prerequisite Test used in this study used the Normality Test and Homogeneity Test. Hypothesis test using Gain Normalization Test (N-Gain) and Independent Sample T-Test.

In the analysis test results using gain normalization test. The results obtained at the pre-test were 55, while the average value of post-test thinking skills was 81.20. In this experimental class, the average gain normalization test is 0.58 in the medium category. As for matters relating to critical thinking skills through the lecture learning method at the pre-test was 47.75 while the average value of critical thinking skills through the post-test lecture learning method was 71.75. In this control class, the average n-gain is 0.45 in the medium category. So it can be said that there is an influence between the results of the pre-test and post-test using the learning method of virtual field trips and lectures on critical thinking skills.

The results of this study show the results using the Independent Sample T-Test while the t_count value is 4.701, while the t table value is with df. 56 of 0.259. In relation to these data, the critical thinking skills variable has a t_count value of 4.701 > 0.259 and the result is sig. 2 tailed with a value of 0.000 < 0.05. Therefore, Ha is declared accepted because the value of t count is greater than t table and the value of sig. 2 tailed is less than 0.05. So, it can be concluded that there is a difference between the virtual tour and lecture learning methods on students' critical thinking skills.

Link Artikel

File Abstrak

File Lampiran