PENGELOLAAN TATA RIAS PENGANTIN BLITAR KARTIKA RUKMI TERHADAP KEWIRAUSAHAAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL PESERTA DIDIK DI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN ELLY DUA PUTRI BLITAR
BLITAR KARTIKA RUKMI Bride's Cosmetology MANAGEMENT TOWARDS ENTREPRENEURSHIP BASED ON LOCAL WISDOM OF STUDENTS AT COURSE AND TRAINING INSTITUTIONS OF ELLY DUA PUTRI BLITAR
Saat ini, jarang ditemukan bentuk program yang mengarahkan mahasiswa untuk memiliki jiwa wirausaha berbasis budaya. Sudah banyak tata rias LKP yang lebih mengarah pada budaya asing kontemporer. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai-nilai kewirausahaan berbasis kearifan lokal yang terkandung dalam tata rias pengantin Jawa yang diajarkan di lembaga kursus dan pelatihan Elly Dua Putri Blitar. Melalui studi eksploratif dengan pendekatan kualitatif dan desain fenomenologis, pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara. Data dianalisis dengan siklus data display, reduksi data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Kajian ini menemukan nilai-nilai kearifan lokal: (1) tata rias luwing chinandi bun, (2) busana pengantin kawung wulan purnama, dan (3) tata rias cantik atau paes yang sarat makna. Nilai-nilai kearifan lokal diintegrasikan dalam proses pembelajaran di lembaga kursus dan pelatihan Elly Dua Putri Blitar dengan model pembelajaran yang disebut teknik MaHaKeTang, yaitu proses pembinaan, keterlibatan siswa, dan strategi membangun jaringan.
Currently, it is rare to find a form of program that directs students to have a culture-based entrepreneurial spirit. There have been many LKP cosmetology that is more directed towards contemporary foreign culture. This study aims to obtain entrepreneurial values based on local wisdom contained in Javanese bridal makeup taught at the Elly Dua Putri Blitar course and training institution. Through an exploratory study with a qualitative approach and a phenomenological design, data were collected through observation and interviews. Data were analyzed by cycle data display, data reduction, verification and drawing conclusions. The study found the values of local wisdom: (1) luwing chinandi bun makeup, (2) kawung wulan full moon wedding dress, and (3) beautiful make-up or paes that are full of meaning. The values of local wisdom are integrated in the learning process at the Elly Dua Putri Blitar course and training institution with a learning model called the MaHaKeTang technique, namely the coaching process, student involvement, and network building strategies.