Lembar Kegiatan Siswa (LKS) adalah lembaran-lembaran berisi
tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Lembar Kegiatan Siswa berbasis Problem Based Learning (PBL) dipilih
untuk menjawab tuntutan kurikulum 2013 yang mengharuskan siswa berperan aktif
dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses
pengembangan LKS berbasis model pembelajaran problem based learning (PBL) pada kompetensi dasar APBN
dan APBD dalam pembangunan ekonomi, m enganalisis
kelayakan LKS berbasis model pembelajaran problem
based learning (PBL) pada kompetensi dasar APBN dan APBD dalam
pembangunan ekonomi, serta menganalisis respon siswa kelas XI SMA Negeri 1 Arosbaya Bangkalan terhadap
pengembangan LKS berbasis model pembelajaran problem based learning (PBL) pada
kompetensi dasar APBN dan APBD dalam pembangunan ekonomi.
Jenis penelitian yang dilakukan
adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model 4-D dengan empat
tahapan didalamnya. Tahapan tersebut meliputi define (pendefinisian), design
(perancangan), develop (pengembangan),
dan disseminate (penyebaran). Namun,
tahap penyebaran tidak dilakukan. Hasil pengembangan LKS diuji kelayakannya
oleh ahli materi, ahli pembelajaran, ahli bahasa, dan ahli grafis. Kemudian,
LKS di ujicobakan kepada 20 orang s iswa kelas XI SMA Negeri 1 Arosbaya yang
selanjutnya setiap siswa memberikan penilaian terhadap LKS yang dikembangkan.
Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi LKS dan lembar angket respon
siswa.
Hasil yang didapat
dari penelitian berupa, 1) pengembangan Lembar
Kegiatan Siswa berbasis model pembelajaran problem
based learning (PBL) pada kompetensi dasar APBN dan APBD dalam
pembangunan ekonomi, 2) kelayakan Lembar
Kegiatan Siswa terdiri dari kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan
bahasa, dan kelayakan kegrafikan, serta kesesuaian dengan model pembelajaran
yang dipilih, dengan rata-rata presentase sebesar 84,34%, dengan kategori
sangat layak, 3) respon siswa diperoleh hasil rata-rata sebesar 94,58%
dengan kategori sangat layak. Dengan demikian, Lembar Kegiatan Siswa (LKS)
berbasis model pembelajaran Problem Based
Learning (PBL) sangat layak untuk digunakan sebagai bahan ajar tambahan.
Kata kunci :
Pengembangan, Lembar Kegiatan Siswa, Problem
Based Learning (PBL)