Kohesi Rekurrenz Dalam Majalah NADI
Repetition Cohesion in NADI Magazine
Majalah adalah salah satu bentuk wacana tulis yang di dalamnya terdapat beberapa artikel dari berbagai kontributor. Majalah harus bisa dipahami dengan mudah oleh pembacanya, oleh karena itu diperlukan penggunaan piranti kohesi yang baik. Kohesi mengacu pada hubungan antara unsur-unsur wacana sehingga memiliki keterkaitan secara padu. Dengan adanya hubungan kohesif tersebut, suatu unsur dalam wacana kemudian dapat diinterpretasikan sesuai dengan keterkaitannya dengan unsur-unsur lain. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penggunaan piranti kohesi Rekurrenz beserta fungsinya pada Majalah NADI. Teori yang digunakan dalam menganalisis kohesi Rekurrenz adalah teori Wolfgang Schindler (2006). Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data penelitian ini diperoleh dari Majalah NADI. Kemudian, data dari penelitian ini merupakan kalimat-kalimat yang mengandung piranti kohesi Rekurrenz yang telah ditemukan pada majalah NADI. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik baca catat. Lalu selanjutnya dilakukan proses analisis data menggunakan metode agih, dengan metode tersebut, maka analisisnya dilakukan secara berurutan mulai dari menyeleksi data, menganalisis data berdasarkan teori yang digunakan, kemudian yang terakhir menyimpulkan hasil analisis data. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan 297 kalimat yang menggunakan kohesi Rekurrenz. Dengan rincian yakni 182 penggunaan piranti kohesi Rekurrenz menggunakan pengulangan penuh dan 115 penggunaan kohesi Rekurrenz dengan menggunakan pengulangan sebagian. Dari hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan piranti kohesi Rekurrenz menggunakan pengulangan penuh lebih mendominasi dibandingkan dengan pengulangan sebagian. Kedua bentuk kohesi Rekurrenz berfungsi untuk memberikan penekanan pada kata yang menjadi topik pembicaraan, sehingga sebuah majalah lebih mudah dipahami.
Magazines are a form of written discourse in which there are several articles from various contributors. Magazines must be easily implemented by readers, therefore it requires the use of good cohesion tools. Cohesion refers to the relationship between the elements of discourse so that they have an integrated relationship. With this cohesive relationship, an element in the discourse can then be interpreted according to its relation to the elements. The purpose of this research is to describe the use of the repetition cohesion tool and its function in NADI Magazine. The theory used in analyzing this cohesion belongs to Wolfgang Schindler (2006). This research is a qualitative research with descriptive methods. The data source of this research was obtained from NADI Magazine. Then the data from this study were sentences containing recurrence cohesion tools that were found in NADI magazine. The data technique used is the reading note technique. Then the data analysis was carried out using the agih method, with this method, the analysis was carried out sequentially starting from selecting data, analyzing data based on the theory used, then the last one concluded. With details, namely the use of repetition cohesion tools using full repetitions and 115 use repetition cohesion tools using partial repetitions. From these studies, it can be said that the use of repetition cohesion tools is more dominant than partial repetitions. Both forms of Rekurrenz cohesion serve to emphasize the word that is the topic of conversation, so that a magazine is easier to understand. Keywords: Analysis, Discourse, Reiteration, NADI Magazine