Pengaruh Pola Asuh Orangtua, Pola Bina Pelatih, dan Tekanan Teman Sebaya terhadap Kegembiraan dan Motivasi Berprestasi Atlet usia 13-15 tahun
The Influence of Parenting Styles, Coaching Styles, and Peer Pressure on the Enyoyment and Achievement Motivation of Athletes 13-15 years old
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola asuh orangtua yang mempengaruhi kegembiraan dan motivasi berprestasi, menganalisis pola bina pelatih yang mempengaruhi kegembiraan dan motivasi berprestasi, menganalisis tekanan teman sebaya yang mempengaruhi kegembiraan dan motivasi berprestasi, menganalisis model relasi struktural antara pola asuh orangtua, pola bina pelatih, tekanan teman sebaya terhadap kegembiraan dan motivasi berprestasi atlet usia 13-15 tahun.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif non-eksperimen yaitu penelitian eksplanatori yang bertujuan untuk menjelaskan sebab dan akibat, korelasi atau menjelaskan segala sesuatu sebagaimana adanya melalui pengujian model teoritis yang menggambarkan relasi antara pola asuh orangtua, pola bina pelatih, tekanan teman sebaya, kegembiraaan, dan motivasi berprestasi atlet usia 13-15 tahun. Responden dalam penelitian ini berjumlah 303 responden yang merupakan atlet dengan rentang usia 13-15 tahun dari beberapa cabang olahraga di jawa Timur. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pola asuh orangtua, pola bina pelatih, tekanan teman sebaya, kegembiraaan, dan motivasi berprestasi yang telah diuji validitasnya. Pengumpulan data menggunakan rangkaian pertanyaan kuesioner yang mengacu pada variabel penelitian dan dibagikan secara daring melalui g-form. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan Structural Equation Model (SEM) dengan bantuan program AMOS.
Temuan dari penelitian ini adalah pola asuh orangtua memberikan pengaruh signifikan terhadap kegembiraan sebesar 2,113 > 1,96, dengan nilai p-value sebesar 0,035 < 0,05. Pola asuh orangtua juga memberikan pengaruh signifikan terhadap motivasi berprestasi sebesar 2,554 > 1,96, dengan nilai p-value sebesar 0,001 < 0,05. Sedangkan untuk pola bina pelatih memberikan pengaruh signifikan terhadap kegembiraan sebesar -0,362 > 1,96, dengan nilai p-value sebesar 0,04 < 0,05. Pola bina pelatih memberikan pengaruh signifikan terhadap motivasi berprestasi sebesar -2,352 > 1,96, dengan nilai p-value sebesar 0,019 < 0,05. Dan selanjutnya untuk tekanan teman sebaya memberikan pengaruh terhadap kegembiraan sebesar 2,647 > 1,96, dengan nilai p-value sebesar 0,011 < 0,05. Namun tekanan teman sebaya tidak memberikan pengaruh terhadap motivasi berprestasi. Begitu halnya dengan kegembiraan yang tidak memberikan pengaruh terhadap motivasi berprestasi.
Konstruksi model teoretik yang menjelaskan relasi struktural antara variabel pola asuh orangtua, pola bina pelatih, tekanan teman sebaya, kegembiraan dan motivasi berprestasi setelah dilakukan pengujian secara simultan dengan menggunakan SEM, maka diperoleh model teoretik yang koheren dan berkorespondensi dengan data empirik dengan koefisien Cmin/df= 4,2; CFI= 0,855; dan RMSEA= 0,079. Dari pengujian tersebut ditemukan bahwa variabel pola asuh orangtua, dan pola bina pelatih memberikan pengaruh terhadap kegembiraan dan motivasi berprestasi. Namun untuk tekanan teman sebaya hanya memberikan pengaruh terhadap kegembiraan.
This research have a goals to analyze parenting style that influence enjoyment and achievement motivation, analyze coaching styles that influence enjoyment and achievement motivation, analyze peer pressure that influence enjoyment and achievement motivation, and analyze the structural relationship model between parenting styles, coaching styles, peer pressure on enjoyment and achievement motivation of athletes age 13-15 years.
This research uses a non experimental quantitative approach, namely explanatory research which aims to explain cause and effect, correlation or explain things as they really are through testing theoretical models that describe the relationship between parenting styles, coaching styles, peer pressure on enjoyment and achievement motivation. The sample of this research are athletes aged 13-15 years totaled 303 respondents from several sports in East Java. Data collected using questionnaire questions that refer to research variables and is shared online via g-form. The collected data was then analyzed using the Structural Equation Model (SEM) with the help of AMOS program.
The results of this research are that parenting styles have a significant influence on enjoyment of 2.113 > 1.96, with a p-value of 0.035 < 0.05. Parenting styles also has a significant influence on achievement motivation, 2.554 > 1.96, with a p-value of 0.001 < 0.05. Meanwhile, the coaching styles has a significant influence on enjoyment of -0.362 > 1.96, with a p-value of 0.04 < 0.05. The coaching styles has a significant influence on achievement motivation of -2.352 > 1.96, with a p-value of 0.019 < 0.05. And then peer pressure has an influence on enjoyment of 2.647 > 1.96, with a p-value of 0.011 < 0.05. However, peer pressure does not have an influence on achievement motivation. Likewise, enjoyment does not have an influence on achievement motivation.
Construction of a theoretical model that explains the structural relationship between the variables of parenting styles, coaching styles, peer pressure, enjoyment and achievement motivation. After testing simultaneously using SEM, a theoretical model is obtained that is coherent and corresponds to empirical data with the coefficient Cmin/df = 4.2; CFI= 0.855; and RMSEA= 0.079. From this test, it was found that the variables of parenting styles and coaching styles had an influence on enjoyment and achievement motivation. However, peer pressure only has an influence on happiness.