Pengaruh Label Halal, Harga, dan Lifestyle Terahadap Keputusan Pembelian Chatime Di Surabaya
The Influence of Halal Label, Price, and Lifestyle on Chatime Purchasing Decisions in Surabaya
Indonesia memiliki mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia, menurut data yang dikumpulkan oleh The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC). Sekitar 237,55 juta orang, atau 86,7% dari total populasi Indonesia. Hal tersebut menjadi cukup penting untuk mempelajari bagaimana masyarakat kota Surabaya mengonsumsi makanan dan minuman yang sudah memiliki label halal.Banyak produsen yang membuka bisnis industri minuman di Surabaya, terutama dalam bisnis minum bubble tea, salah satunya adalah merek Chatime. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh label halal, harga dan lifestyle terhadap keputusan pembelian Chatime di Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan sumber data primer dari kuesioner yang disebar secara online kepada responden yang memenuhi kriteria. Dalam pengambilan sampel menerapkan teknik purposive sampling untuk mendapatkan 100 responden. Teknik dalam pengolahan data menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini diketahui terdapat pengaruh positif dan signifikan pada label halal, harga dan lifestyleterhadap keputusan pembelian chatime di Surabaya. Hal tersebut menunjukkan bahwa konsumen muslim di Surabaya cenderung mempertimbangkan aspek label halal, harga yang kompetitif, dan kesesuaian dengan gaya hidup mereka ketika memilih untuk membeli produk Chatime. penelitian ini memberikan implikasi manajerial bagi perusahaan chatime yang dapat menjadi referensi penting tentang bagaimana tanggapan pelanggan terhadap produk Chatime yang telah diproduksi dapat memenuhi kebutuhan atau meyakinkan pelanggan untuk membuat keputusan untuk membeli.
Kata Kunci: Keputusan Pembelian, Label Halal, Harga, Lifestyle
Indonesia has the largest Muslim majority in the world, according to data collected by The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC). About 237.55 million people, or 86.7% of the total Indonesian population. This has become important enough to study how the people of Surabaya consume food and beverages that already have a halal label. Many manufacturers have opened a beverage industry business in Surabaya, especially in the bubble tea drinking business, one of which is the Chatime brand. The study aims to analyze the influence of halal labels, prices and lifestyle on Chatime purchase decisions in Surabaya. The study used a quantitative method with primary data sources from questionnaires distributed online to respondents who met the criteria. In sampling, use purposive samplings to get 100 respondents. Techniques in data processing use double linear regression analysis. The results of this study are known to have a positive and significant influence on the halal label, price and lifestyle on the decision to buy chatime in Surabaya. This suggests that Muslim consumers in Surabaya tend to consider aspects of halal labels, competitive prices, and compatibility with their lifestyle when choosing to buy Chatime products. This study provides managerial implications for chatime companies that can be an important reference to how customer responses to a Chatime product that has been produced can meet needs or persuade customers to make a decision to buy.
Keywords: Halal Label, Price, Lifestyle, Purchase Decision