Pengembangan E-LKPD Berbasis HOTS dengan Pendekatan Culturally Responsive Teaching untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis pada Mata Pelajaran IPAS Peserta Didik Kelas IV SD

Development of HOTS-Based E-Worksheets with a Culturally Responsive Teaching Approach to Improve Critical Thinking Skills in Science and Social Studies for Fourth Grade Elementary School Students

Peserta didik di era abad ke-21 ini membutuhkan keterampilan berpikir kritis yang digunakan sebagai bekal untuk menghadapi tantangan kehidupan yang semakin kompleks. Kenyataan yang saat ini terjadi yaitu banyak peserta didik yang memiliki keterampilan berpikir kritis rendah. Peserta didik kesulitan memahami materi sehingga belum mampu mengembangkan keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk menguji validitas, kepraktian, dan keefektifan E-LKPD berbasis HOTS dengan pendekatan Culturally Responsive Teaching untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penelitian pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV. Metode pengumpulan data menggunakan teknik angket dan tes. Teknik analisis data menggunakan validasi produk, uji t, dan uji kepraktisan. Hasil validasi yang dilakukan oleh 3 validator ahli materi, ahli desain bahan ajar, dan ahli bahasa mendapat skor 96.8 dengan kategori sangat layak. Hasil  t-test menunjukkan Sig. (2-tailed) 0.000, dan nilai t-hitung lebih besar daripada t-tabel (6.587 > 1.673) dengan derajat kebebasan (df) pada tingkat signifikansi 0.05, sehingga terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas yang diajar dengan E-LKPD dan kelas yang menggunakan bahan ajar buku teks. Sedangkan uji kepraktisan yang diperoleh dari angket guru dan peserta didik, mendapat skor 99.4 dengan kategori sangat praktis. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa E-LKPD berbasis HOTS dengan pendekatan Culturally Responsive Teaching memenuhi kriteria valid, efektif, dan praktis untuk digunakan dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas IV SD.

Students in the 21st century need critical thinking skills to face increasingly complex life challenges. The current reality is that many students have low critical thinking skills. Students find it difficult to understand the material, thus they are unable to develop critical thinking skills. This study aims to test the validity, practicality, and effectiveness of HOTS-based E-Worksheets with a Culturally Responsive Teaching approach to improve students' critical thinking skills. To achieve this goal, a development study was conducted using the ADDIE model. The subjects of this study were fourth-grade students. Data collection methods used questionnaire and test techniques. Data analysis techniques used product validation, t-test, and practicality test. The validation results conducted by three expert validators in the fields of content, instructional design, and language received a score of 96.8 with a category of very feasible. The t-test results showed Sig. (2-tailed) 0.000, and the t-value was greater than the t-table value (6.587 > 1.673) with degrees of freedom (df) at a significance level of 0.05, indicating a significant difference between the class taught with E-Worksheets and the class using textbook materials. Meanwhile, the practicality test results from teacher and student questionnaires received a score of 99.4 with a category of very practical. The conclusion of this study is that HOTS-based E-Worksheets with a Culturally Responsive Teaching approach meet the criteria of being valid, effective, and practical for use in improving the critical thinking skills of fourth-grade elementary school students.