Coping Strategy For Elderly Farmer Workers In Facing Changes In Agricultural Technology In Bandar Kedung Mulyo Village
Mayoritas masyarakat Indonesia bekerja di bidang pertanian. Perkembangan teknologi telah merubah aspek masyarakat pertanian salah satunya munculnya teknologi pertanian seperti combi, thresher, traktor dll. Perubahan teknologi pertanian menimbulkan dampak bagi kehidupan masyarakat Desa Bandar Kedung Mulyo terutama bagi buruh tani lansia. Buruh tani lansia di Desa Bandar Kedung Mulyo mengalami problematika yang kompleks dalam memenuhi kebutuhan hidup. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui coping strategi buruh tani lansia dalam menghadapi perubahan teknologi pertanian di Desa Bandar Kedung Mulyo. Peneliti menggunakan teori Etika Subsistensi dari James C Scott sebagai pisau analisis dalam penelitian ini. Metode yang digunakan yakni kualitatif dengan pendekatan etnografi Michael H. Agar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan buruh tani lansia melalui 2 cara yakni Emoticon focused yakni mencari kesibukan, mendekatkan diri kepada Tuhan, menerima kondisi, mencari hiburan, dan berpikir positif. Problem focused yakni tindakan yang diambil dengan melakukan strategi bertahan hidup seperti, melakukan pola penghematan, mencari sisa padi hasil panen, meminjam uang kepada kerabat/ saudara, memperoleh bantuan dari pemerintah, memanfaatkan lahan pekarangan di belakang rumah, menjual hewan/barang berharga dan mendapat bantuan dari anak.
Kata Kunci : Coping Strategi, Buruh tani, Lansia, Teknologi, Pertanian
The majority of Indonesian people work in agriculture. The development of technology has changed the farming community one aspect emergence of agricultural technology such as combi, threshers, tractorsetc.Changes in agricultural technology have an impact on the lives of the people of Bandar Kedung Mulyo Village, especially for elderly farm workers. Elderly farm workers in Bandar Kedung Mulyo Village experience complex problems in meeting the necessities of life. The purpose of this study was to determine the coping strategies of elderly farm workers in dealing with changes in agricultural technology in Bandar Kedung Mulyo Village. The researcher uses the theory of Subsistence Ethics from James C Scott as an analytical knife in this study. The method used is qualitative with the ethnographic approach of Michael H. Agar. The results showed that the strategies used by elderly farm workers were in 2 ways, namely Emoticon focused, namely looking for busyness, getting closer to God, accepting conditions, seeking entertainment, and thinking positively. Problem focused that is actions taken by carrying out survival strategies such as, making savings patterns, looking for leftover rice harvests, borrowing money from relatives/relatives, getting help from the government, utilizing the yard behind the house, selling animals/valuable items, and getting help from children.
Keywords: Coping Strategies, Farm Workers, Elderly, Technology, Agriculture