Penerapan Project Based Learning (PjBL) Terintegrasi STEM untuk Meningkatkan Keterampilan Pemecahan Masalah
Implementation of STEM Integrated Project Based Learning (PjBL) to Improve Problem Solving Skills
4C adalah seperangkat keterampilan yang ditekankan dalam pembelajaran di abad ke-21 (Pemikiran kritis, Komunikasi, Kolaborasi, Kreativitas): Pemecahan masalah, salah satu keterampilan abad ke-21, yang dikembangkan dengan menerapkan model pembelajaran PjBL-STEM. Pembelajaran PjBL-STEM berfokus pada pengembangan kemampuan siswa untuk lebih terlibat, inovatif, dan terbuka terhadap gagasan konsep yang dipelajari melalui kegiatan berbasis proyek yang menggabungkan aspek STEM dalam kehidupan nyata. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pembelajaran PjBL-STEM dalam meningkatkan keterampilan pemecahan masalah. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif melalui penggunaan pre-experimental one-group pretest and posttest design. Sebanyak 35 siswa kelas XI IPA 2 SMA X Muhammadiyah Surabaya sebagai subyek. Penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan pertimbangan kemampuan siswa dan kondisi penyampaian topik pembelajaran. Hasil penelitian (N-gain) adalah 0,59, yang diklasifikasikan sebagai"sedang". PjBL-STEM dinilai cukup untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dalam topik fluida dinamis. Karakteristik model pembelajaran PjBL-STEM yang berfokus pada siswa memiliki pengaruh signifikan pada peningkatan keterampilan pemecahan masalah. Keunggulan model ini harus disertai dengan peningkatan fasilitas pendidikan dan keterampilan guru dalam proses pembelajaran agar tercipta lingkungan belajar yang seimbang.
Kata kunci: Pembelajaran abad 21, PjBL-STEM, Keterampilan Pemecahan Masalah.
The 4Cs are a set of skills that are emphasized in learning across the 21st century (Critical thinking, Communication, Collaboration, Creativity): Problem-solving, one of the 21st century's skills, developed by implementing PjBL-STEM learning models. PjBL-STEM learning focuses on developing students' ability to be more engaged, innovative, and open to the idea of concepts learnt through project-based activities that incorporate STEM aspects in real life. The study's goal is to examine how PjBL-STEM learning improves problem-solving skills. The research method used was quantitative research through the use of a one-group pre-experimental design with pretest and posttest. A total of 35 students from class XI IPA 2, SMA X Muhammadiyah Surabaya participated in the study. This study uses purposive sampling with consideration of students' abilities and conditions of delivery of learning topic. The study's results (N-gain) were 0.59, which was classified as "medium". According to the findings of this study, Learning the PjBL-STEM model has been sufficient for enhancing problem-solving abilities in dynamic fluid materials. The characteristics of the PjBL-STEM learning model that focuses on the 'student-centered model' have a significant influence on improving problem-solving skills. The advantages of this model should be accompanied by improvement of educational facilities and teacher skills in the learning process in order to create a balanced learning environment
Keywords: 21st century learning; PjBL-STEM; Problem-Solving Skill