Pengembangan Media Papan Bangun Datar-Kode Quick Response (Papa Antar-QR) Pada Siswa Sekolah Dasar
Development of Flat-Code Quick Response (Papa Antar-QR) Building Board Media in Elementary School Students
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan peneliti melalui guru kelas, siswa, dan bidang kurikulum di SDN Bulak Banteng I/263 Surabaya diketahui bahwa guru kurang bisa memanfaatkan media pembelajaran berbasis teknologi disebabkan oleh usianya yang hampir menuju masa purna tugas. Guru hanya memanfaatkan media berupa karton ketika menjelaskan materi bangun datar. Namun, siswa tidak tertarik untuk mendengarkan penjelasan guru. Oleh sebab itulah banyak siswa yang tidak memahami konsep dasar bangun datar. Hal ini dapat menghambat siswa pada tingkat kelas selanjutnya. Berdasarkan hal tersebut, penulis merumuskan masalah, “Bagaimana proses pengembangan media Papa Antar-QR pada siswa kelas I SDN Bulak Banteng I/263 Surabaya, Bagaimana kelayakan media Papa Antar-QR pada siswa kelas I SDN Bulak Banteng I/263 Surabaya.”
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media Papa Antar-QR, dan kelayakan media Papa Antar-QR di dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE versi (Branch, 2009) yang terdiri dari lima tahapan. Pertama, dilakukan tahapan analisis pendidik, dan analisis siswa. Kedua, tahap desain meliputi desain modul ajar, materi, dan media. Ketiga, tahapan pengembangan melalui kegiatan pengembangan media Papa Antar-QR dan proses validasi. Keempat, dilakukan tahap implementasi media Papa Antar-QR secara luring pada 28 siswa kelas I SDN Bulak Banteng I/263 Surabaya untuk menguji kepraktisan melalui angket respon guru dan siswa. Selanjutnya, tahap evaluasi dilakukan pada setiap tahapan yang dilalui.
Berdasarkan hasil penelitian pengembangan media Papa Antar-QR sangat layak digunakan dengan kriteria kelayakan perolehan nilai persentase validasi media sebesar 95,3%, validasi materi sebesar 81,7%. Selanjutnya, pada tahap impelemtasi di sekolah dasar diperoleh data kepraktisan media Papa Antar-QR berdasarkan angket respon guru sebesar 94%, sedangkan angket respon siswa sebesar 100%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media Papa Antar-QR sangat layak dan praktis untuk digunakan sebagai alternatif media pembelajaran berbasis teknologi pada siswa sekolah dasar.
Kata Kunci : pengembangan media, papa antar-qr, materi pengenalan bangun datar
Based on observations and interviews conducted by researchers through class teachers, students, and curriculum fields at SDN Bulak Banteng I / 263 Surabaya, it is known that teachers are less able to utilize technology-based learning media due to their age which is almost towards retirement. Teachers only use media in the form of cardboard when explaining flat building material. However, students are not interested in listening to the teacher's explanation. That's why many students don't understand the basic concepts of flat building. This can hinder students at later grade levels. Based on this, the author formulates the problem, "How is the process of developing Papa Antar-QR media for grade I students of SDN Bulak Banteng I/263 Surabaya, How is the feasibility of Papa Antar-QR media for grade I students of SDN Bulak Banteng I / 263 Surabaya."
This study aims to develop Papa Antar-QR media, and the feasibility of Papa Antar-QR media in the learning process. This type of research uses the ADDIE development model version (Branch, 2009) which consists of five stages. First, the stages of educator analysis, and student analysis are carried out. Second, the design stage includes the design of teaching modules, materials, and media. Third, the development stage through Papa Antar-QR media development activities and the validation process. Fourth, the offline implementation stage of Papa Antar-QR media was carried out on 28 grade I students of SDN Bulak Banteng I / 263 Surabaya to test practicality through teacher and student response questionnaires. Furthermore, the evaluation stage is carried out at each stage passed.
Based on the results of media development research, Papa Antar-QR is very feasible to use with eligibility criteria for obtaining a percentage value of media validation of 95.3%, material validation of 81.7%. Furthermore, at the implementation stage in elementary schools, data on the practicality of Papa Antar-QR media was obtained based on teacher response questionnaires of 94%, while student response questionnaires were 100%. So it can be concluded that the use of Papa Antar-QR media is very feasible and practical to be used as an alternative technology-based learning media for elementary school students.
Keywords : media development, papa inter-qr, flat build introduction materials.