KATA UMPATAN 罵り言葉DALAM DRAMA HOT GIMMICK: GIRL MEETS BOY KARYA 相原実貴
SWEAR WORD 罵り言葉 ON THE HOT GIMMICK DRAMA: GIRL MEETS BOY BY 相原実貴
Abstrak
Bahasa vulgar adalah salah satu wujud dari variasi sosial. Bahasa vulgar digunakan oleh orang kalangan bawah atau pendidikannya rendah tanpa memperhatikan bentuk bahasanya, contohnya mengumpat. Kata umpatan adalah perilaku verbal yang menggunakan kata-kata kasar, ucapan buruk, dan kutukan yang mengacu pada sisi negative target atau lawan bicara. Kata umpatan memiliki beberapa klasifikasi umpatan yaitu keadaan, binatang, benda-benda, bagian tubuh, kekerabatan, aktivitas, profesi, dan mahkluk halus. Kecenderungan orang mengumpat adalah untuk meluapkan emosi, mencari perhatian, menjatuhkan wibawa, provokasi, dan menunjukkan hubungan kedekatan. Penelitian ini dilakukan berdasarkan semakin banyak orang yang menggunakan kata umpatan tanpa mengerti arti dan penggunaan kata umpatan itu. Tujuan penelitian ini sebagai wawasan agar lebih berhati-hati untuk tidak menggunakan kata umpatan ketika berkomunikasi dengan orang Jepang. Penelitian ini menjelaskan tentang klasifikasi kata umpatan dan penggunaan kata umpatan yang dianalisis menggunakan kajian sosiopragmatik yang berupa konteks. Makna konteks yang berdasarkan leksem atau kata disebut makna kontekstual,makna kontekstual mengacu pada sebuah leksem atau kata yang terdapat dalam satu konteks tertentu. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif, metode pengumpulan data menggunakan metode simak catat kemudian dianalisis berdasarkan teori Sugiono (2009: 244). Data dalam penelitian ini diambil dari film Hot Gimmick: Girl Meets Boy karya miki aihara. Berdasarkan analisa didapatkan sejumlah data yaitu 72 kata umpatan dalam 7 klasifikasi yaitu keadaan terdapat 42 data, binatang terdapat 2 data, benda-benda terdapat 1 data, bagian tubuh terdapat 6 data, kekerabatan terdapat 2 data, aktivitas teradapat 10 data, dan profesi terdapat 10 data dan tidak ditemukan klasifikasi yang bereferensi pada mahkluk halus. Kemudian, penggunaan kata umpatan diperoleh 67 data.
Kata kunci : kata umpatan, klasifikasi kata umpatan, penggunaan kata umpatan, Hot Gimmick: Girl Meets Boy
Abstract
Vulgar language is a form of social variation. Vulgar language is used by people of lower class or low education regardless of the form of my language, for example swearing. Swear words are verbal behavior that uses harsh words, bad words, and curses to refer to the negative side of the target or the other person. The swear word has several classifications of swearing, namely conditions, animals, objects, body parts, kinship, activity, profession, and ghost. The tendency for people to swear is to vent emotions, seek attention, drop authority, provoke, and show close relationships. This research was conducted based on the increasing number of people using swearing without understanding the meaning and usage of the swear word. The purpose of this study is an insight to be more careful not to use swear words when communicating with Japanese people. This study explains the classification of swear words and the use of swear words which are analyzed using a sociopragmatic study in the form of context. The meaning of context based on lexemes or words is called contextual meaning, contextual meaning refers to a lexeme or word that is contained in a particular context. In this study using descriptive-qualitative methods, the data collection method used the observation method and then analyzed based on Sugiono's theory (2009: 244). The data in this study were taken from the film Hot Gimmick: Girl Meets Boy by Miki Aihara. Based on the analysis, it was obtained a number of data, namely 72 swear words in 7 classifications, namely conditions there were 42 data, animals had 2 data, objects had 1 data, body parts had 6 data, kinship contained 2 data, activity contains 10 data, and profession there are 10 data and there are no classifications that refer to ghost. Then, the use of swear words obtained 67 data.
Keywords: swear words, swear word classification, use of swear words, Hot Gimmick: Girl Meets Boy