Penerapan pelatihan higiene sanitasi untuk meningkatkan pengetahuan bagi penjamah makanan nasi boran di kota Lamongan

Implementation of sanitation hygiene training to increase knowledge for rice boran food handlers in Lamongan city

ABSTRAK

PENERAPAN PELATIHAN HIGIENE SANITASI UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN BAGI PENJAMAH MAKANAN NASI BORAN DI KOTA LAMONGAN

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap peningkatan pengetahuan hygiene sanitasi bagi penjamah makanan nasi boran di Kota Lamongan. Penelitian ini menggunakan quasi eksploratif. Teknik pengambilan data melalui soal Pre Test dan Post Test. Responden peneliti adalah semua penjamah makanan nasi Boran yang ada di kota Lamongan. keseluruhan berjumlah 20 orang. Teknik analisis dengan uji t dilakukan dengan bantuan program SPSS.  Hasil penelitian menunjukan: dengan membandingkan hasil pre-test dan post-test, dapat dilihat bahwa pelatihan tersebut cukup efektif dalam meningkatkan pemahaman dan pengetahuan peserta tentang kehigienisan dan sanitasi, karena rata-rata jawaban postest responden penjamah makanan memperoleh skor postest lebih tinggi dibandingkan saat dilakukannya pretest. Dibuktikan dengan Rata-rata skor Pre Test adalah 66,75 dan rata-rata skor Post Test adalah 73,25. Dimana skor tersebut berada pada kategori sangat baik, sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh dari penerapan pelatihan higiene sanitasi terhadap pengetahuan bagi penjamah makanan nasi boran di Kota Lamongan.

Kata Kunci: pelatihan, hygiene, sanitasi, penjamah makanan

ABSTRACT

APPLICATION OF SANITATION HYGIENE TRAINING TO IMPROVE KNOWLEDGE FOR FOOD HANDLERS OF BORAN RICE IN LAMONGAN CITY

This study aims to determine the effect of training on improving hygiene sanitation knowledge for food handlers of boran rice in Lamongan City. This research uses quasi exploratory. Data collection techniques through Pre Test and Post Test questions. Research respondents were all food handlers of Boran rice in Lamongan city. a total of 20 people. The analysis technique with the t test was carried out with the help of the SPSS program.  The results showed: by comparing the results of the pre-test and post-test, it can be seen that the training was quite effective in increasing participants' understanding and knowledge of hygiene and sanitation, because the average posttest answer of food handler respondents obtained a higher posttest score than when the pretest was conducted. Evidenced by the average Pre Test score was 66.75 and the average Post Test score was 73.25. Where the score is in the very good category, so it can be said that there is an effect of the application of sanitary hygiene training on knowledge for food handlers of boran rice in Lamongan City.

Keywords: food, training, hygiene, sanitation, food handlers