Eksplorasi Etnomatematika Bentuk Bangunan Masjid Al-Akbar Surabaya Pada Materi Geometri Di Sekolah Dasar

EXPLORATION OF ETHNOMATICS OF AL-ALKBAR MOSQUE BUILDING SURABAYA ON GEOMETRY MATERIALS IN ELEMENTARY SCHOOL

Arsitektur masjid dapat dikaitkan dengan pembelajaran matematika khususnya di sekolah dasar yang berbasis etnomatematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil eksplorasi Masjid Al-Akbar Surabaya pada materi geometri di sekolah dasar. Serta membantu siswa untuk dapat memahami materi geometri dengan proses yang lebih mudah karena bisa mengamati dan melihat bangunan yang dimaksud secara langsung. Metode pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data hasil observasi, dokumentasi, kajian studi literature dan juga wawancara dengan salah satu pengurus masjid. Hasil penelitian mendeskripsikan bahwa : (1) Terdapat konsep geometri dalam Masjid Al-Akbar Surabaya yang terdiri dari bangun datar persegi, persegi panjang, lingkaran, belah ketupat dan terdapat beberapa bangun ruang seperti limas, tabung, kerucut, kubus, balok dan juga bola. (2) Konsep geometri yang terdapat dalam masjid dapat dijadikan alternatif sumber belajar matematika khususnya materi geometri berbasis etnomatematika. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah siswa semakin mudah memahami pembelajaran karena menggunakan media konkret sekaligus bersemangat mempelajari keragaman budaya yang ada di indonesia sehingga pembelajaran lebih bermakna.

Kata Kunci : Masjid Al-Akbar Surabaya, Etnomatematika, Geometri, Pembelajaran Matematika.

Mosque architecture can be associated with learning mathematics, especially in ethnomatics-based elementary schools. This study aims to describe the results of the exploration of the Surabaya al-Akbar mosque on geometry material in elementary schools, as well as help students to be able to understand geometry material with an easier process because they can observe and see the building in question directly. The method in this study uses a qualitative approach. The data sources in this study used data from observations, documentation, literature studies, and also interviews with one of the mosque administrators. The results of the study describe that: (1) there is a geometric concept in the Al-Akbar mosque in Surabaya which consists of a flat square, rectangle, circle, rhombus and there are several shapes such as pyramids, cubes, cones, cubes, blocks and also balls. (2) the concept of geometry contained in the mosque can be used as an alternative source of learning mathematics, especially ethnomatic-based geometry material. The results of this study imply that it is easier for students to understand learning because they use concrete media as well as eager to learn about the cultural diversity that exists in Indonesia so that learning is more meaningful.

Keywords: Al-Akbar Mosque Surabaya, Ethnomathematic, Geometry, Learning Mathematics.