Analisis Abnormal Return Sebelum dan Sesudah Melakukan Corporate Action Stock Split maupun Rights Issue (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)
Abnormal Return Analysis Before and After Conducting Corporate Action Stock Split and Rights Issue (Study on Companies Listed on the Indonesian Stock Exchange)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan abnormal return sebelum dan sesudah peristiwa rights issue maupun stock split. Sampling dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dan didapatkan sebanyak 33 perusahaan untuk peristiwa rights issue dan 55 perusahaan untuk peristiwa stock split. Periode pengamatan dilakukan 5 hari sebelum dan 5 hari sesudah peristiwa. Teknik analisis yang digunakan adalah uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test menggunakan IBM Statistics SPSS 26 dengan tingkat signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan abnormal return sebelum dan setelah peristiwa rights issue dan terdapat perbedaan abnormal return sebelum dan sesudah peristiwa stock split. Tidak adanya perbedaan abnormal return menunjukkan tidak adanya kandungan informasi pada peristiwa atau dikarenakan pasar tidak bereaksi terhadap pengumuman.
This study aims to determine whether there are differences in abnormal returns before and after the rights issue or stock split. Sampling was carried out using purposive sampling technique and obtained as many as 33 companies for rights issue events and 55 companies for stock split events. The observation period was carried out 5 days before and 5 days after the event. The analysis technique used was the Wilcoxon Signed Ranks Test using IBM Statistics SPSS 26 with a significance level of 5%. The results showed that there are no difference in abnormal returns before and after the rights issue and there are differences in abnormal returns before and after the stock split. This show that stock split does not have information content or it has but the market not to reacted to the announcement.