Dinamika Perfilman Indonesia tahun 1940 - 1966
The Dynamics of Indonesian Cinema in 1940 - 1966
Film, sejak awal perkembangannya telah menjadi sebuah fenomena yang menarik dengan berkembangnya teknologi dan penerapannya sehingga film dalam kategori seni, baik sebagai hiburan hingga ekspresi pembuatnya serta kajian komunikasi sebagai sarana penyampaian pesan yang dianggap efektif sebagai, kemudian kajian sejarah yang dihubungkan dengan kemampuan untuk mendapatkan bukti sejarah perkembangan peradaban sebuah bangsa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) Bagaimana dinamika perkembangan perfilman di Indonesia tahun 1940-1966? (2) Apa saja yang menjadi hambatan dalam perkembangan industri perfilman Indonesia pada tahun 1940-1966?
Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahapan, antara lain Heuristik, verifikasi, Interpretasi, dan Historiografi. Dalam melakukan penelitian, penulis mengumpulkan sumber primer berupa arsip pemerintah tentang perfilman yang terdiri dari Ordonansi, Undang-undang dan Peraturan Pemerintah sedangkan sumber sekunder diperoleh dari buku, jurnal, dan majalah yang membahas tentang perfilman Indonesia, kemudian melakukan kritik pada sumber yang diperoleh dengan melakukan kritik intern dan ektern, selanjutnya melakukan penyaringan informasi sumber yang diperoleh dari sumber primer dan sekunder. Terakhir, melakukan penulisan tentang dinamika perfilman Indonesia tahun 1940-1966.
Hasil penelitian yang diperoleh menunjukan bahwa perkembangan perfilman Indonesia tahun 1940-1966 telah mengalami dinamika dalam perkembangannya dari masa Hindia Belanda hingga Orde Lama. Kemudian memunculkan beberapa hambatan-hambatan antara lain kebijakan sensor yang diterapkan pada masa Hindia Belanda hingga masa Orde Lama, banyaknya film impor yang masuk ke Indonesia membuat industri perfilman Indonesia gagal bersaing dalam segi cerita maupun kualitas sehingga film Indonesia kurang diminati oleh masyarakat, Serta Gejolak Politik yang terjadi pada masa Orde Lama yang menghasilkan kebijakan-kebijakan yang berdampak pada perfilman Indonesia.
Kata Kunci: Dinamika, Perfilman
Film, since the beginning of its development has become an interesting phenomenon with the development of technology and its application so that films are in the art category, both as entertainment to the expression of their creators as well as communication studies as a means of delivering massages which are considered effective as, then historical studies associated with the ability to obtain evidence. History of the development of civilization of a nation. This study aims to analyze (1) How was the history of the development of film in Indonesia in 1940-1966? (2) What were the obstacles in the development of the Indoensian film Industry in 1940-1966?
This study uses historical research methods that consist of four stages, including Heuristics, Verification, Interpretation, and Historiography. In conducting the research, the authors collect primary sources in the form of government archives on film consisting of Ordinances, Laws and Government Regulations, while secondary sources are obtained from books, journals, and magazines that discuss Indonesian film, then criticize the sources obtained by conducting research. Internal and external criticism, then filtering the source information obtained from primary and secondary sources. Finally, writing about the dynamics of Indonesian cinema in 1940-1966.
The results obtained indicate that the development of Indonesian film in 1940-1966 has experienced dynamics in its development from the Dutch East Indies to the Old Order. Then raised several obstacles, including the censorship policy that was applied during the Dutch East Indies period until the Old Order era, the large number of imported films entering Indonesia made the Indonesian film industry fail to compete in terms of story and quality so that Indonesian films were less attractive to the public, as well as political turmoil. That occurred during the Old Order that resulted in policies that had an impact on Indonesian cinema.
Keywords: Dynamic, Film