Pengaruh Latihan Senam Aerobik Low Impact Hafalan, Senam Aerobik Low Impact Dengan Instruktur dan Senam Aerobikdut Video Terhadap Daya Tahan Kardiovaskular, Kelentukan dan Konsentrasi

The Effect of Memorization Low Impact Aerobics Exercises, Low Impact Aerobics Exercises With Instructors And Video Aerobics Exercises On Cardiovascular Endurance, Flexibility And Concentration. 

ABSTRAK

Poppy Elisano Arfanda, 2022. Pengaruh Latihan Senam Aerobik Low Impact Hafalan, Senam Aerobik Low Impact Dengan Instruktur Dan Senam Aerobikdut Video Terhadap Daya Tahan Kardiovaskular, Kelenturan Dan Konsentrasi. Uji Kelayakan, Program Studi Ilmu Keolahragaan, Pascasarjana, Universitas Negeri Surabaya, Pembimbing : (I) Prof. Dr. Hari Setijono, M.Pd dan (II) Dr. Oce Wiriawan, M.Kes.

Kata kunci : Senam aerobik, daya tahan kardiovaskular, kelenturan, konsentrasi

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh latihan senam aerobik low impact hafalan, senam aerobik low impact dengan instruktur dan senam aerobikdut video terhadap peningkatan daya tahan kardiovaskular, kelentukan dan konsentrasi. Merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode eksperimen semu (quasi experimental), dengan menggunakan pretest-posttest group design dan pemilihan subyek penelitian dengan purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa pemrogram mata kuliah senam dasar jurusan PJKR FIK UNM tahun akademik 2020-2021, kelas A, B dan C yang berjumlah 120 orang dan dipilih 54 mahasiswa. Subyek berjenis kelamin perempuan dan berusia 19-21 tahun. Subyek penelitian ini dibagi dalam tiga kelompok dengan menggunakan cara ordinal pairing atau perankingan. Kelompok pertama adalah kelompok latihan senam aerobik low impact hafalan, kelompok dua adalah kelompok latihan senam aerobik low impact dengan intruktur dan kelompok ketiga adalah kelompok senam aerobikdut video. Masing-masing kelompok melakukan pretest yang terdiri dari daya tahan kardiovaskular dengan melakukan tes multy stage fitness test (MSFT) atau biasa disebut dengan tes bleep. Mengukur kelentukan dengan menggunakan tes sit and reach, serta mengukur konsentrasi dengan menggunakan tes grid concentration. Setelah melakukan pretest dilanjutkan dengan pemberian perlakuan dan posttest setelah 6 minggu. Menggunakan analisis multivariat (MANOVA) dengan analisis faktorial dilakukan untuk menguji hipotesis yaitu untuk mengetahui perbedaan dari variabel terikat dan variabel bebasnya lebih dari satu dengan taraf signifikan 0.05. Hasil dari penelitian ini ada peningkatan setelah diberi perlakuan senam aerobik low impact  hafalan terhadap daya tahan kardiovaskular sebesar 2,91; kelenturan sebesar 0,57 dan konsentrasi sebesar 2,67. Pada kelompok senam aerobik low impact dengan instruktur juga terjadi peningkatan pada daya tahan kardiovaskular sebesar 3,34; kelenturan 0,67 dan konsentrasi sebesar 2,11. Serta terjadi peningkatan pada kelompok senam aerobikdut video terhadap daya tahan kardiovaskular sebesar 2,39; kelenturan 0,96 dan konsentrasi 1,72.

ABSTRACT

Poppy Elisano Arfanda, 2022. The Effect of Memorization Low Impact Aerobics Exercises, Low Impact Aerobics Exercises With Instructors And Video Aerobics Exercises On Cardiovascular Endurance, Flexibility And Concentration. Dissertation, Sport Science Study Program, Postgraduate, State Universitas Negeri Surabaya, Supervisor : (I) Prof. Dr. Hari Setijono, M.Pd and (II) Dr. Oce Wiriawan, M.Kes.

Keywords: Aerobic exercise, cardiovascular endurance, flexibility, concentration

This study aims to analyze the effect of rote low impact aerobic exercise, low impact aerobic exercise with instructors and video dance aerobics on increasing cardiovascular endurance, flexibility and concentration. It is a quantitative study using a quasi-experimental method (quasi-experimental), using a pretest-posttest group design and selecting research subjects by purposive sampling. The sample in this study were programmer students of the basic gymnastics course majoring in PJKR FIK UNM for the 2020-2021 academic year, classes A, B and C totaling 120 people and 54 students selected. Subjects are female and aged 19-21 years. The subjects of this study were divided into three groups using ordinal pairing or ranking. The first group is the rote low impact aerobic exercise group, the second group is the low impact aerobic exercise group with an instructor and the third group is the video aerobics group. Each group performed a pretest consisting of cardiovascular endurance by conducting a multi-stage fitness test (MSFT) or commonly known as the bleep test. Measuring flexibility using the sit and reach test, and measuring concentration using the grid concentration test. After doing the pretest followed by giving treatment and posttest after 6 weeks. Using multivariate analysis (MANOVA) with factorial analysis was carried out to test the hypothesis, namely to determine the difference between the dependent variable and the independent variable more than one with a significant level of 0.05. The results of this study showed an increase after being given treatment with low impact rote aerobics on cardiovascular endurance of 2.91; flexibility of 0.57 and concentration of 2.67. In the low impact aerobic exercise group with an instructor there was also an increase in cardiovascular endurance of 3.34; flexibility 0.67 and a concentration of 2.11. And there was an increase in the video aerobics group on cardiovascular endurance by 2.39; flexibility 0.96 and concentration 1.72. 67 and a concentration of 2.11. And there was an increase in the video aerobics group on cardiovascular endurance by 2.39; flexibility 0.96 and concentration 1.72. 67 and a concentration of 2.11. And there was an increase in the video aerobics group on cardiovascular endurance by 2.39; flexibility 0.96 and concentration 1.72.