Alih Kodhe lan Campur Kodhe ing Komunitas Vespa Ria Surabaya (Kajian Sosiolinguistik)
Code Transfer and Code Mix in the Vespa Ria Surabaya Community
(Sociolinguistics Study)
ABSTRAK
Alih Kode dan Campur Kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya
(Kajian Sosiolinguistik)
Nama : Imam Sya’roni.
Nomer : 13020114077.
Jurusan : S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah (Jawa).
Pembimbing : Dr. Surana, M.Hum.
Rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian ini yaitu: (1) bagaimana bentuk alih kode dan campur kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya?, (2) bagaimana fungsi alih kode dan campur kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya?, (3) faktor apa saja yang melatarbelakangi alih kode dan campur kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya?. Tujuan penelitian ini diantaranya: (1) menjelaskankan wujud alih kode dan campur kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya, (2) menjelaskan fungsi alih kode dan campur kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya, (3) menjelaskan faktor yang melatarbelakangi alih kode dan campur kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya?.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian ini di Surabaya, khususnya dalam komunitas Vespa Ria Surabaya. Sumber data dalam penelitian ini anggota komunitas vespa ria Surabaya. Populasi dalam penelitian yaitu semua tuturan dalam komunitas Vespa Ria Surabaya. Metode pengumpulan data yaitu metode simak, sedangkan metode analisis data yaitu metode agih dan padan.
Berdasarkan hasil analisis data penelitian ini bisa disimpulkan bahwa bentuk alih kode dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya yaitu (1) Alih kode dari Bahasa Jawa ragam ngoko ke Bahasa Indonesia, (2) Alih kode dari bahasa Jawa ragam krama ke Bahasa Indonesia, (3) Alih Kode dari bahasa Jawa ragam ngoko ke Bahasa Jawa ragam krama, (4) Alih kode dari Bahasa Jawa ragam krama ke Bahasa Jawa ragam ngoko. Campur kode yang ditemukan dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya diantaranya: (1) Campur kode berwujud penyisipan kata dasar, (2) campur kode berwujud penyisipan kata berimbuhan, (3) campur kode berwujud penyisipan frasa, (4) campur kode berwujud penyisipan perulangan kata, (5) campur kode berwujud penyisipan baster, (6) campur kode berwujud penyisipan klausa. Fungsi yang mendasari penggunaan campur kode yang ditemukan dalam Komunitas Vespa Ria Surabaya yaitu: (1) lebih argumentatif, (2) lebih persuasif, (3) lebih menegaskan maksud, (4) lebih prestis. Sedang faktor yang mendasari CK yaitu: (1) identifikasi peranan sosial, (2) prinsip kesopanan dan kesantunan panutur, dan (3) panutur ingin menafsirkan apa yang dimaksudkan.
Kata Kunci: Alih kode, campur kode, kamunitas vespa.
ABSTRACT
Name : Imam Sya’roni.
Number ID : 13020114077.
Education : S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah (Jawa).
Mentor : Dr. Surana, M.Hum.
The formulation of the problems examined in this study are: (1) what is the form of code switching and code mixing in the Vespa Ria Surabaya Community ?, (2) what is the function of code switching and code mixing in the Vespa Ria Surabaya Community ?, (3) what factors are background code switching and code mixing in the Vespa Ria Surabaya Community ?. The objectives of this study include: (1) explaining the form of code switching and code mixing in the Vespa Ria Surabaya Community, (2) explaining the function of code switching and code mixing in the Vespa Ria Surabaya Community, (3) explaining the factors underlying the code switching and code mixing in Vespa Ria Surabaya Community ?.
The method used in this research is descriptive qualitative method. The location of this research is in Surabaya, especially in the Vespa Ria Surabaya community. The data source in this study is members of the Vespa Ria Surabaya community. The population in this study is all speech in the Vespa Ria Surabaya community. The data collection method is the listening method, while the data analysis method is the agih and matching method.
Based on the results of the analysis of this research data, it can be concluded that the form of code switching in the Surabaya Vespa Ria Community are (1) code switching from Javanese to ngoko to Indonesian, (2) code switching from Javanese to krama to Indonesian, (3) Transferring The code from the Javanese language variety to the Javanese language variety of krama, (4) Change the code from the Javanese language variety to the Javanese language variety of ngoko. The code mixes found in the Vespa Ria Surabaya Community include: (1) Mixing the basic word insertion tangible code, (2) mixing the tangible word insertion code, (3) interfering with the phrase insertion tangible code, (4) mixing the embodied code insertion, (5) mixed code in the form of baster insertion, (6) mixed code in the form of insertion clauses. The functions that underlie the use of mixed codes found in the Vespa Ria Surabaya Community are: (1) more argumentative, (2) more persuasive, (3) more asserting intentions, (4) more prestigious. While the factors that underlie CK are: (1) identification of social roles, (2) the principle of courtesy and courtesy, and (3) the panelist wants to interpret what is intended.
Keywords: Code switching, code mixing, Vespa community.