Perancangan Buku Wisata Budaya Hindu Bali di Surabaya
Designing The Balinese Hinduism Cultural Book of Surabaya
Indonesia merupakan sebuah negara dengan keanekaragaman budaya yang luar biasa, oleh sebab itu menjadikannya sebuah sumber wawasan yang sangat luas dan menarik untuk dipelajari. Salah satunya adalah mempelajari kebudayaan dari daerah Bali. Perbedaannya disini adalah penulis berusaha menghadirkan sebuah nilai edukasi wisata budaya Bali yang tidak berada di Bali, melainkan di tanah Jawa. Destinasi wisata ini merupakan sebuah Pura bernama Pura Agung Jagat Karana yang berada di kota Surabaya yang saat ini telah berkembang menjadi sebuah destinasi wisata yang dibuka untuk umum. Salah satu bentuknya adalah dengan merancang sebuah buku yang berisi mengenai kebudayaan Hindu Bali yang ada di Pura tersebut. Tujuannya adalah untuk menghadirkan sebuah media yang diharapkan dapat membantu pengunjung ataupun masyarakat umum yang memang memiliki ketertarikan lebih untuk mempelajari sebuah kebudayaan yang ada di Indonesia. Selain itu bisa menjadi sebuah solusi sebagai media pengenalan dan pembelajaran bagi masyarakat awam yang masih belum mengenal dan memahami makna dari kebudayaan di setiap daerah di Indonesia khususnya Bali. Dengan menggunakan metode penyajian buku yang memadukan ilustrasi dan tatanan yang menarik, diharapkan mampu memperoleh hasil dan respon yang baik dari setiap pembaca. Dengan dirancangnya buku wisata budaya ini, dampaknya dapat menumbuhkan generasi yang gemar budaya dan memupuk nilai toleransi antar sesama.
Indonesia is a country with extraordinary cultural diversity, so it makes it a very broad and interesting source of insight to study. One of them is learning culture from the Balinese region. The difference here is that the writer tries to present an educational value of Balinese cultural tourism which is not in Bali, but in Java. This tourist destination is a temple called Pura Agung Jagat Karana located in the city of Surabaya which has now developed into a tourist destination that is open to the public. One form is to design a book that contains the Balinese Hindu culture in the temple. The aim is to present a media that is expected to help visitors or the general public who have more interest in learning a culture in Indonesia. In addition, it can be a solution as a medium of introduction and learning for ordinary people who still do not know and understand the meaning of culture in every region in Indonesia, especially Bali. By using a book presentation method that combines interesting illustrations and order, it is expected to be able to obtain good results and responses from each reader. With the design of this cultural tourism book, its impact can foster a generation that is fond of culture and foster a value of tolerance among others.