Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh profitabilitas (ROA), ukuran perusahaan (Ln total aset) , likuiditas(CR),
pertumbuhan perusahaan yang terdiri dari pertumbuhan aset dan pertumbuhan
penjualan, dan struktur aset terhadap pengambilan keputusan struktur modal
perusahaan sektor property, real estate,
and building construction yang terdaftar di BEI periode 2013-2017. Jenis
penelitian ini adalah kuantitatif dan asosiatif kausal, menggunakan data
sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh 37
perusahaan. Penelitian ini menggunakan regresi linier berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara
simultan variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat. Hasil secara
parsial menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh terhadap struktur
modal, apabila ukuran perusahaan semakin besar maka perusahaan tersebut
memiliki risiko kebangkrutan yang lebih kecil karena cenderung
terdiversifikasi, serta akan lebih mudah memasuki pasar modal. Likuiditas
berpengaruh terhadap struktur modal, karena perusahaan cenderung didominasi
dengan utang jangka pendek, sehingga likuiditas perusahaan dalam melunasi utang
jangka pendek membuat utang perusahaan semakin rendah dan menurunkan nilai
struktur modal. Pertumbuhan aset berpengaruh terhadap struktur modal, pertumbuhan aset yang meningkat
membutuhkan dana yang lebih besar untuk membiayai asetnya, sehingga perusahaan
memutuskan untuk menggunakan dana
eksternal untuk memanfaatkan bunga sebagai pengurang beban pajak perusahaan.
Profitabilitas tidak berpengaruh terhadap
struktur modal. hal ini dikarenakan profitabilitas lebih difokuskan untuk
membayar dividen atau membiayai kegiatan lainnya. Pertumbuhan penjualan tidak
berpengaruh terhadap struktur modal dikarenakan pada periode 2013-2017
penjualan perusahaan property mengalami kelesuan, sehingga pertumbuhan
penjaulan tidak digunakan sebagai acuan dalam keputusan struktur modal.
Struktur aset tidak berpengaruh terhadap struktur modal.hal ini dikarenakan disebabkan karena aset tetapnya
cenderung digunakan untuk melakukan kegiatan operasional dibandingkan dengan
untuk jaminan. Jadi, apabila manajer ingin mengambil keputusan dalam
penyusunan struktur modal yang baik, maka harus memperhatikan variabel ukuran
perusahaan, likuiditas, serta pertumbuhan aset perusahaan.
Kata
Kunci : Struktur modal, Profitabilitas, Ukuran perusahaan,Likuiditas,
Pertumbuhan Perusahaan, dan Stuktur Aset.